TopCareerID

Kemnaker Dorong Pengusaha Mampu Bersaing di Era Digitalisasi

Business Intelligence ilusrasi. (clicdata)

Topcareer.id – Menghadapi era Society 5.0, organisasi pengusaha harus bisa mendorong anggotanya untuk meningkatkan produktivitas, kapasitas, dan keahlian agar mampu bersaing di era digitalisasi.

Hal itu seperti yang disampaikan oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor Noor ketika menjadi pembicara pada Dialog Ketenagakerjaan yang digelar bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Kamis (9/2/2023).

Ia mengungkapkan, Kementerian Ketenagakerjaan mendukung kewirausahaan di era digital dengan melakukan pengembangan terhadap talenta muda sebagai salah satu bagian dari sembilan lompatan ketenagakerjaan.

Baca juga: Pertama Kalinya, Program Kartu Prakerja Hadir Di Webinar PBB

“Melalui lompatan ini, kami melakukan pembinaan kepada talenta muda dengan arah peningkatan dukungan untuk kewirausahaan di sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM),” kata Wamenaker dalam siaran pers.

Lebih lanjut Wamenaker mengatakan, era Society 5.0 merupakan bukti dari cepat dan dinamisnya dunia untuk berubah. “Apabila kita tidak bisa cepat untuk belajar, berubah, dan beradaptasi, maka kita akan tertinggal oleh setiap perubahan,” ujarnya.

Afriansyah menambahkan, semua langkah pemerintah dalam melaksanakan pembinaan terhadap talenta muda harus mendapatkan dukungan semua pihak, termasuk dari KADIN dan HIPMI.

“Oleh karenanya, saya mengapresiasi penyelenggaraan dialog ketenagakerjaan bersama KADIN dan HIPMI. Ini sebagai bentuk kepedulian dari organisasi pengusaha untuk kemajuan Indonesia di era Society 5.0,” tutupnya.

Exit mobile version