Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, April 19, 2024
redaksi@topcareer.id
Tren

PeduliLindungi Berubah Jadi SATUSEHAT, Masyarakat Tak Perlu Buat Akun Baru

PeduliLindungi-Bertransformasi-Menjadi-SATUSEHAT. (dok. Kemenkes)

Topcareer.id – Per 1 Maret 2023, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) resmi mentrasformasikan PeduliLindungi menjadi aplikasi kesehatan masyarakat bernama SATUSEHAT Mobile. Lantas apakah masyarakat perlu uninstall aplikasi PeduliLindungi?

Staf Ahli Teknologi Kesehatan sekaligus Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes, Setiaji mengatakan, bagi yang telah mengunduh PeduliLindungi sebelumnya, masyarakat hanya perlu memperbarui aplikasi melalui Play Store maupun App Store, baik secara otomatis maupun manual.

Lalu, kata dia, setelah memberikan persetujuan syarat dan ketentuan di SATUSEHAT Mobile, pengguna hanya perlu log in dengan nomor ponsel atau email yang telah terdaftar.

Untuk tahap awal perbaharuan aplikasi ditujukan bagi pengguna IOS. Sementara untuk pengguna Android akan segera tersedia dalam waktu dekat.

“Profil anggota, sertifikat dan tiket vaksin COVID-19 juga akan tersinkronisasi secara otomatis. Jadi, setelah memberikan persetujuan, pengguna SATUSEHAT Mobile tidak perlu repot membuat akun baru untuk mulai menggunakan SATUSEHAT Mobile,” kata Setiaji dikutip dari siaran pers Kemenkes, Kamis (2/3/2023).

Ia menambahkan, selain fitur-fitur yang ada sebelumnya di PeduliLindungi, seperti vaksinasi COVID-19, hasil tes antigen dan PCR, dan pindai QR code saat check-in, dalam waktu dekat juga akan tersedia fitur baru bernama diari kesehatan yang dapat mencatat sekaligus memonitor kondisi kesehatan diri dan orang-orang terdekat.

Ada empat kondisi yang nantinya bisa dicatat pada fitur tersebut, yaitu pengukuran tubuh (tinggi dan berat badan), tekanan darah, gula darah dan detak jantung. Setelahnya, akan muncul berbagai informasi seperti kurva kesehatan, analisis, serta rekomendasi untuk tindakan lebih lanjut.

Baca juga: Lima Tips Cegah Stres Kerja Untuk Guru

“Dengan adanya fitur diari kesehatan tersebut, SATUSEHAT Mobile dapat membantu dan memberikan informasi hingga memantau kesehatan sesuai dengan kondisi tubuh pengguna, dan hal tersebut dapat diakses di mana saja dan kapan saja,” jelas Setiaji.

Dalam rencana pengembangannya, SATUSEHAT Mobile secara bertahap akan menambahkan beragam fitur penunjang kesehatan personal lainnya yang datanya bersumber dan terintegrasi dengan rekam medis elektronik (RME) melalui SATUSEHAT Platform.

“Dari urusan imunisasi anak, antre ke rumah sakit, hasil pemeriksaan, hingga data pembelian obat nanti akan dapat diakses dan terintegrasi melalui SATUSEHAT Mobile,” ujar Setiaji.

Sejalan dengan diluncurkannya inovasi SATUSEHAT Mobile, kini SATUSEHAT Platform juga resmi membuka kesempatan bagi seluruh pihak untuk melakukan registrasi serta melakukan uji coba integrasi SATUSEHAT Platform melalui satusehat.kemkes.go.id/platform.

“Kami berharap portal ini dapat menjadi panduan bagi swasta maupun pengembang IT Dinas Kesehatan di kabupaten dan kota dalam menerapkan standar yang sama untuk dapat melakukan interoperabilitas data dengan SATUSEHAT Platform,” imbuh dia.

Dalam portal itu juga disediakan berbagai playbook bagi fasyankes dalam menyesuaikan standar interoperabilitas dan integrasi data, mulai dari modul interoperabilitas, master data pasien, master data tenaga kesehatan, serta browser terminologi dan Kamus Farmasi dan Alat Kesehatan (KFA).

Leave a Reply