Topcareer.id – Apakah kamu berpikir bahwa kamu saat ini sudah cukup merasa percaya diri alias pede di lingkungan kantor? Bagaimana jika tindakan dan kebiasaan kamu saat ini malah menunjukkan sebaliknya?
“Pola pikiran yang berasal dari caramu percaya diri menentukan cara kamu juga dalam berbicara kepada orang lain, menanggapi orang lain, dan berperilaku dalam semua situasi,” kata pelatih kinerja karir Charlotte Crabtree dalam Ladders.
Melansir Ladders, berikut tujuh hal yang menunjukkan kurangnya rasa pede di tempat kerja yang dapat merusak kariermu.
1. Menjadi ‘yes person’
“Jika setiap kali seseorang bertanya kepadamu ‘Apakah kamu punya waktu dua menit?’ atau ‘Bisakah kamu…?’ Lalu kamu langsung menjawab ya. Atau bahkan jika setiap kali proyek baru besar mendarat kepadamu, kamu setuju tanpa terlebih dahulu mempertimbangkan pilihan, itu pertanda menyenangkan orang dan dapat berasal dari ketidakpercayaan bahwa apa yang kamu lakukan sudah cukup baik,” kata Crabtree.
2. Merasa kesulitan dalam hubungan kerja
“Jika kamu merasa mudah untuk mengobrol dengan atasan, klien, kolega, dan teman lain di tempat kerja, kemungkinan kamu cukup nyaman dengan dirimu sendiri – bahkan jika kamu memiliki hal-hal yang kamu inginkan atau butuhkan untuk dikerjakan, ini adalah fondasi hebat yang akan mendukungmu saat tumbuh.”
Baca juga: Kerja Di Bawah Tekanan, Tapi Tetap Bisa Produktif? Begini Caranya (Bagian 1)
Di sisi lain, merasa kesulitan dengan hubungan kerja sering identik dengan sesuatu yang lebih dalam terjadi dalam hubunganmu dengan diri sendiri.
3. Memeriksa email di malam hari
Jika pikiran kehilangan pesan dari klien atau bos membuatmu stres dan kamu terus-menerus memeriksa email di luar jam kerja, itu bisa menunjukkan kepercayaan diri yang rendah.
“Kamu telah bekerja keras sepanjang hari, ini adalah waktumu – dan apa yang sebenarnya bisa kamu lakukan dalam semalam? Dibanding mencari validasi eksternal konstan bahwa kamu berharga dengan tersedia 24/7, gunakan waktu ini untuk bersantai sehingga kamu dapat kembali terisi penuh pada hari berikutnya.”
