Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Thursday, November 21, 2024
idtopcareer@gmail.com
Covid-19Tren

WHO: EG.5 Masuk Klasifikasi “Variant of Interest” Covid-19, Nggak Mengancam

EG.5 diklasifikasikan sebagai Variant of Interest oleh WHO. (Sumber foto: Freepik)EG.5 diklasifikasikan sebagai Variant of Interest oleh WHO. (Sumber foto: Freepik)

Topcareer.id – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu (9/8/2023) mengklasifikasikan jenis virus corona EG.5 yang beredar di Amerika Serikat dan China sebagai “variant of interest.” Namun, itu tampaknya tidak menimbulkan ancaman bagi kesehatan masyarakat daripada varian lainnya.

Klasifikasi “variant of interest” dari WHO, yakni varian Covid-19 yang memiliki kemampuan genetik yang dapat memengaruhi karakteristik virus.

Varian yang menyebar cepat, yang paling umum di Amerika Serikat dengan perkiraan lebih dari 17 persen kasus, berada di balik peningkatan virus di seluruh negeri dan juga telah terdeteksi di China, Korea Selatan, Jepang, Kanada, dan negara-negara lain.

“Secara kolektif, bukti yang tersedia tidak menunjukkan bahwa EG.5 memiliki risiko kesehatan masyarakat tambahan dibandingkan dengan garis keturunan Omicron lainnya yang beredar saat ini,” kata WHO dalam evaluasi risiko, dikutip Reuters.

Diperlukan evaluasi yang lebih komprehensif terhadap risiko yang ditimbulkan oleh EG.5, menurut WHO.

Baca juga: Penanganan Pandemi Covid-19 Berakhir, Pemerintah Terbitkan Perpres

COVID-19 telah membunuh lebih dari 6,9 juta orang secara global, dengan lebih dari 768 juta kasus terkonfirmasi sejak virus tersebut muncul.

Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis WHO untuk COVID-19, mengatakan EG.5 telah meningkatkan penularan tetapi tidak lebih parah dari varian Omicron lainnya.

“Kami tidak mendeteksi perubahan keparahan EG.5 dibandingkan dengan sublineage Omicron lainnya yang telah beredar sejak akhir 2021,” katanya.

Dirjen Tedros Adhanom Ghebreyesus menyayangkan banyaknya negara yang tidak melaporkan data COVID-19 ke WHO. Dia mengatakan bahwa hanya 11 persen yang melaporkan rawat inap dan masuk ICU terkait virus tersebut.

Sebagai tanggapan, WHO mengeluarkan serangkaian rekomendasi tetap untuk COVID-19, yang mendesak negara-negara untuk terus melaporkan data COVID, khususnya data kematian, dan data morbiditas, dan terus menawarkan vaksinasi.

Leave a Reply