TopCareerID

Google Kembali Pangkas Staf, 40-an Pekerja Divisi News Kena Imbas

Google kembali lakukan PHK terhadap karyawan divisi News.

Google kembali lakukan PHK terhadap karyawan divisi News. (dok, Abacus News)

Topcareer.id – Beberapa waktu terakhir, kabar PHK kembali mencuat. Kali ini lagi-lagi datang dari perusahaan teknologi, Google yang telah memangkas lusinan pekerja di divisi News minggu ini. Google melakukan perampingan pada saat yang sangat sensitive bagi platform dan penerbit online.

Diperkirakan 40 hingga 45 pekerja di Google News kehilangan pekerjaan, menurut juru bicara Serikat Pekerja Alphabet, yang tidak mengetahui jumlah pastinya.

Seorang juru bicara Google mengkonfirmasi pemotongan tersebut tetapi tidak memberikan jumlahnya, dan mengatakan masih ada ratusan orang yang mengerjakan produk berita tersebut.

“Kami sangat berkomitmen terhadap ekosistem informasi yang dinamis, dan berita adalah bagian dari investasi jangka panjang,” kata juru bicara tersebut, mengutip laman CNBC.

“Kami telah melakukan beberapa perubahan internal untuk merampingkan organisasi kami. Sejumlah kecil karyawan terkena dampaknya. Kami mendukung semua orang dalam masa transisi, layanan penempatan, dan tingkat keparahan saat mereka mencari peluang baru di Google dan seterusnya.”

Baca juga: Google Kembali Pangkas Staf, 40-an Pekerja Divisi News Kena Imbas

Google News menyajikan link ke artikel dari ribuan penerbit dan majalah. Ini adalah tab populer bagi orang-orang yang menggunakan penelusuran Google, memungkinkan mereka menemukan berita berperingkat teratas tentang topik tertentu.

PHK ini terjadi di tengah perang antara Israel dan Hamas yang telah merenggut ribuan nyawa di Israel dan Gaza sejak 7 Oktober, dan 20 bulan setelah Rusia menginvasi Ukraina.

Kedua perang tersebut telah memicu lonjakan penyebaran misinformasi di web, sehingga meningkatkan pentingnya Google dan situs lain yang diandalkan pengguna untuk menemukan berita terkini.

“Perubahan internal ini tidak berdampak pada misinformasi dan kualitas informasi kami di News,” kata Juru Bicara Google.
Beberapa perusahaan teknologi mengatakan mereka telah menyiapkan moderator konten untuk berjuang melawan misinformasi.

Pemangkasan di Google News terjadi setelah PHK yang meluas di banyak bagian perusahaan pada tahun ini. Pada bulan Januari, Google mengumumkan akan memangkas 12.000 pekerjaan, yang mempengaruhi sekitar 6% dari angkatan kerja penuh waktu. Bulan lalu, perusahaan menghilangkan ratusan posisi dari organisasi perekrutannya.

Exit mobile version