TopCareerID

Apotek Alpro Gaet Universitas Demi Atasi Kekurangan Apoteker

Apotek Alpro, jaringan apotek resep terbesar di Malaysia, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan 21 universitas lokal yang dipimpin oleh Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Muhammadiyah Aisyiyah (APTFMA). (Dok. APTFMA/Alpro)

TopCareer.id – Dalam upaya mengatasi kesenjangan apoteker di Indonesia, jaringan apotek resep Malaysia, Apotek Alpro, menjalin kemitraan dengan 21 universitas lokal yang dipimpin Asosiasi Perguruan Tinggi Farmasi Muhammadiyah Aisyiyah (APTFMA).

Data dari database Komite Farmasi Nasional 2019 menunjukkan Indonesia hanya memiliki 2,85 apoteker per 10 ribu penduduk. Angka ini jauh lebih rendah dari rata-rata aritmatika global sebesar 7,36 apoteker per 10 ribu penduduk pada 2016. Meskipun jumlah lulusan farmasi meningkat setiap tahun, kepadatan apoteker di Indonesia tetap sangat rendah.

Kemitraan oleh Apotek Alpro dan APTFMA pun bertujuan untuk mengatasi kesenjangan populasi apoteker di Indonesia melalui pelatihan Apoteker Terdaftar Sementara (PRP).

Kerja sama ini dilakukan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di Universitas Muhammadiyah Surakarta, pada Sabtu, 29 Juni 2024 lalu.

Ketua APTFMA Erindyah Retno W. melalui siaran persnya, ditulis Kamis (4/7/2024) mengatakan MoU ini merupakan tonggak penting dalam upaya mereka meningkatkan pendidikan farmasi di Indonesia.

“Dengan berkolaborasi dengan Apotek Alpro dan universitas-universitas yang berpartisipasi, kami dapat menawarkan kepada mahasiswa kami pengalaman industri internasional yang berharga, serta peluang untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka, baik secara akademis maupun profesional,” katanya.

Baca Juga: Menelisik Gaji Dan Pekerjaan Apoteker Di Indonesia?

Sementara, Chief Executive Officer Apotek Alpro Indonesia Lee Yin Chen mengatakan, mereka sudah menggandeng 20 universitas lokal di Malaysia, untuk menyediakan beasiswa dan pelatihan Apoteker Terdaftar Sementara.

“Kami berharap dapat berbagi pengalaman kami untuk membina dan mempersiapkan generasi apoteker berikutnya di Indonesia,” kata Lee.

Apotek Alpro juga menggaet jaringan apotek lokal terkemuka untuk mengelola lebih dari 200 gerai apoteknya di Indonesia. Langkah ini diharapkan membantu mereka membawa keahlian dan standar perawatan farmasi yang tinggi, ke khalayak yang lebih luas.

“Melalui kolaborasi dengan akademisi dan pemimpin industri, kami berharap dapat menghadirkan obat-obatan berkualitas tinggi dengan perawatan farmasi yang profesional dan personal untuk semua orang,” Lee menambahkan.

Exit mobile version