Profil Gregoria Mariska Tunjung
Mengutip berbagai sumber, Gregoria bergabung dengan Pelatnas Cipayung pada 2013. Ia meraih runner-up di nomor tunggal putri pada Malaysia International Challenge 2014. Di Singapore International, saat berusia 16 tahun, dia menjadi juara.
Tahun 2016, Jorji memenangkan medali perak untuk tunggal putri Asian Junior Championships. Pada SEA Games 2017, dia meraih medali perunggu. Masih di 2017, dia melanjutkan prestasinya sebagai orang Indonesia pertama dalam 25 tahun, yang memenangkan World Junior Championship tunggal putri.
Di ASIAN Games Jakarta-Palembang 2018, Jorji meraih medali perunggu untuk kategori beregu putri. Di 2022, ia berhasil menjadi pemenang dalam kategori Beregu Putri di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia Selangor 2022.
Kemudian di Piala Uber Chengdu 2024, dia mendapatkan medali perak untuk beregu putri, dilanjutkan dengan medali perunggu Olimpiade 2024.
Di Pesta Olahraga Dunia Paris ini, Gregoria kalah di semifinal dari An Se-young asal Korea Selatan di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Minggu (4/8) siang. Gregoria harus mengakui keunggulan Se-young dalam tiga set (21-11, 13-21, dan 16-21).
Dengan raihan Gregoria Mariska ini, perunggu menjadi medali pertama Indonesia pada Olimpiade 2024.
