TopCareer.id – Imajin, salah satu startup partner dalam ekosistem Digital Hub Sinar Mas Land menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), untuk kerja sama pengembangan hardware dan bioteknologi.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Stefanus Hodir selaku Chief Marketing Officer Imajin dan Agus Muhamad Hatta selaku Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, Kerjasama, dan Kealumnian ITS dalam Tech Link Summit 2024 pada 18 Juli 2024 di Gedung Pusat Industri Digital 4.0, Jakarta.
“Dengan menggabungkan kekuatan Imajin dalam industri dan keahlian riset dari ITS, diharapkan mendorong kemajuan teknologi di Indonesia serta meningkatkan daya saing global,” kata CEO & Co-founder Imajin Chendy Jaya, seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (10/8/2024).
Chendy mengungkapkan, sebagai langkah mencapai tujuan ini, mereka mendirikan Pusat Manufaktur Imajin Advanced Manufacturing Center (IAMC) yang dilengkapi dengan mesin CNC 5-axis canggih, untuk memproduksi produk kompleks dan mendukung inovasi biomedis.
“Pusat ini memungkinkan pembuatan produk berkualitas tinggi, berkontribusi pada kemajuan biomedis, serta mendukung pertumbuhan UKM lokal melalui produksi volume tinggi dan pengembangan produk,” ujarnya.
Baca Juga: Yang Harus Kamu Pertimbangkan Saat Hendak Kerja di Startup Baru
CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land Irawan Harahap menambahkan, Imajin berperan aktif dan memiliki posisi strategis dalam proses transformasi teknologi digital, untuk mendorong kolaborasi antara startup dan beragam sektor industri yang membutuhkan inovasi teknologi untuk menjawab tantangan di masa depan.
“Digital Hub berkomitmen untuk selalu mendukung seluruh partner dalam ekosistemnya agar bisa mengembangkan jaringan bisnis mereka sehingga dapat berkontribusi dalam menggerakkan ekonomi digital di Tanah Air,” kata Irawan.
Kolaborasi antara Imajin dan ITS diharapkan dapat mendorong penciptaan nilai tambah (value creation) yang hanya bisa dicapai melalui penelitian dan pengembangan yang intensif.
Selain itu, ini juga sejalan Tech Link Summit 2004 yang digagas Kementerian Perindustrian, untuk makin meningkatkan kolaborasi antara pelaku usaha dan startup agar menciptakan inovasi, keberlanjutan, dan transformasi digital di sektor industri Indonesia.
