TopCareer.id – Untuk kedua kalinya, perusahaan penyedia Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Huawei, meraih penghargaan tertinggi dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Republik Indonesia di Naker Awards 2024, untuk kategori Perusahaan Penanaman Modal Asing Berskala Besar.
Penghargaan ini diterima berkat kepatuhan terhadap regulasi Indonesia, kontribusi dalam menciptakan lapangan kerja di ekosistem TIK, pengembangan talenta digital melalui transfer pengetahuan teknologi, serta kepatuhan terhadap standar kesehatan dan keselamatan kerja.
Jeffrey Wang, Vice President Management Transformation, melalui siaran persnya mengatakan, Huawei Indonesia menyampaikan bahwa mereka merasa terhormat dengan penghargaan yang diberikan oleh Kemnaker.
“Komitmen jangka panjang Huawei dalam membangun ekosistem ketenagakerjaan di Indonesia dicerminkan melalui upaya kami membangun hubungan industrial yang harmonis, tenaga kerja yang kompeten dan bersertifikasi, serta lingkungan kerja yang aman dan sehat,” kata Wang, ditulis, Selasa (10/9/2024).
Baca Juga: Hadapi Digitalisasi, Wapres Sebut Tata Kelola Pasar Tenaga Kerja Perlu Reformasi
Wang menambahkan, perusahaan selalu siap berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan, demi meningkatkan literasi digital dan keterampilan sumber daya manusia.
Penghargaan juga diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada perusahaan, yang telah menerapkan praktik terbaik dalam pengelolaan sumber daya manusia, baik untuk pengembangan internal maupun eksternal.
Huawei meraih penghargaan ini setelah lolos verifikasi faktual yang dilakukan oleh Kemnaker, yang mencakup beberapa kriteria.
Beberapa kriteria ini termasuk pelaporan ketenagakerjaan perusahaan (WLKP), izin mempekerjakan tenaga asing (IMTA), keaktifan dalam memasang iklan lowongan kerja secara online, laporan BPJS, serta tidak adanya PHK yang tidak sesuai aturan.
Kriteria lain yang dinilai seperti tidak adanya perselisihan tripartit di wilayah ketenagakerjaan Jakarta Selatan, laporan struktur gaji yang sesuai standar, fasilitas perkantoran bagi pekerja difabel, pemenuhan program K3, program magang, dan inspeksi Norma 100.
Baca Juga: Huawei Aktif Cetak Talenta Digital, Dipuji Menaker
Huawei saat ini mempekerjakan lebih dari 2.300 karyawan, dengan lebih dari 90 persen di antaranya adalah warga negara Indonesia. Perusahaan asal Tiongkok ini juga mendukung lebih dari 500 startup dan UMKM yang tersebar di 15 anak perusahaan, menciptakan 20 ribu lapangan kerja.
Dalam empat tahun terakhir, perusahaan mencapai target pelatihan 100.000 Talenta Digital, lebih cepat dari target awalnya lima tahun.
Penghargaan untuk Huawei di Naker Awards 2024 diserahkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin kepada Jeffrey Wang. Acara penghargaan ini digelar untuk mengapresiasi perusahaan-perusahaan di Indonesia atas kontribusi mereka dalam transformasi digital dan pembangunan ekonomi.