Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Wednesday, December 4, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

Temui Serikat Pekerja, Menaker Ajak Bangun Hubungan Industrial yang Harmonis

Menaker Yassierli dan Wamenaker Immanuel Ebenezer menemui pimpinan Konfederasi dan Federasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) tingkat nasional di Jakarta, Rabu (23/10/2024) malam. (Dok. Kemnaker)

TopCareer.id – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengajak serikat pekerja untuk terus membangun hubungan industrial yang harmonis.

Hal ini disampaikan saat dia dan Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan menemui pimpinan Konfederasi dan Federasi Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) tingkat nasional di Jakarta, Rabu (23/10/2024) malam.

Dalam sambutannya, Serikat Pekerja/Serikat Buruh punya peran penting dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan, yang berorinetasi pada peningkatan produktivitas dan kesejahteraan pekerja atau buruh.

Ia menekankan, komunikasi adalah kunci utama untuk mencegah perselisihan antara pekerja dan pengusaha.

Baca Juga: Menaker Yassierli: Ketenagakerjaan Bukan Hanya Soal Buruh

“Kita harus berupaya semaksimal mungkin mencegah perselisihan hubungan industrial. Kemitraan yang saling menguntungkan antara pekerja dan pengusaha harus terus dibangun,” kata Menaker, dikutip dari laman resminya.

Menaker Yassierli juga mengatakan, kementeriannya berkomitmen untuk terus mendengarkan masukan dari serikat pekerja, demi menciptakan perbaikan di sektor ketenagakerjaan.

“Kemnaker terbuka terhadap kritik dan saran yang konstruktif. Semua yang telah kita capai adalah hasil kerja bersama dari Kemnaker, pekerja, pengusaha, dan seluruh stakeholder terkait,” kata Yassierli.

Baca Juga: Profil Yassierli, Menaker Kabinet Merah Putih di Era Presiden Prabowo

Sementara, menurut Wamenaker Noel, kolaborasi baik di internal kementerian maupun pihak eksternal penting.

“Kemnaker dengan dukungan seluruh jajarannya, bertekad untuk terus berkolaborasi baik di internal maupun eksternal dalam rangka memastikan kesejahteraan tenaga kerja yang berkelanjutan,” ujarnya.

Dalam pertemuan ini, ada 87 peserta yang mewakili 37 serikat pekerja, yang terdiri dari 19 konfederasi serikat pekerja, 16 federasi serikat pekerja, serta dua serikat pekerja khusus ojek online.

Leave a Reply