TopCareer.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Rini Widyantini mengungkapkan tiga strategi yang bisa dilakukan Aparatur Sipil Negara (ASN), supaya menjadi ASN unggul.
Dalam keynote speech di Seminar Nasional Peringatan HUT ke-53 Korpri di Jakarta, Kamis (21/11/2024), Rini mengatakan pertama, ASN harus memiliki kompetensi digital.
“Di mana ASN harus memiliki kemampuan teknologi yang mumpuni untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman,” kata Rini, seperti dikutip dari laman resmi Kemenpan RB.
Baca Juga: Menpan RB Ingatkan ASN Harus Jaga Netralitas di Pilkada 2024
Menteri Rini mengatakan, literasi digital yang mumpuni adalah kunci memastikan agar pelayanan publik tetap relevan. Talenta digital juga akan jadi prioritas untuk menjalankan tata kelola birokrasi yang lebih efisien.
Strategi kedua terkait dengan inovasi yang berkelanjutan. Para pimpinan harus mendorong ASN untuk punya kemampuan membangun inovasi yang berkelanjutan.
Melalui kemampuan tersebut, kata Rini, ASN bisa menjadi problem solver terhadap masalah yang dihadapi, bukan hanya sekadar menjalankan pekerjaan rutin.
Baca Juga: Menpan RB Ungkap Perintah Jokowi: ASN Pindah ke IKN Januari 2025
Strategi ketiga, ASN unggul haruslah berorientasi pada pelayanan.
“Dengan demikian, ASN dapat menempatkan kebutuhan masyarakat sebagai prioritas utama dan mampu melayani dengan hati, baik melalui teknologi maupun interaksi langsung,” kata Rini.
Undang-Undang No. 20 tahun 2023 tentang ASN memang tidak secara eksplisit mendefinisikan ASN unggul.
Meski begitu, Rini menjelaskan ASN unggul adalah ASN yang memenuhi standar kompetensi, integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas, berorientasi publik, berkomitmen pada pengembangan diri, serta memiliki wawasan kebangsaan.
“ASN unggul diharapkan menjadi motor penggerak pemerintahan yang adaptif, responsif, dan berdaya saing untuk mendukung pembangunan nasional,” ujarnya.