TopCareer.id – Blibli Tiket menggelar festival belajar Blibli Tiket Learning Day (BOLD) Festival 2024, bagi karyawan di ekosistemnya yang mencakup Blibli, Tiket.com, Ranch Market, dan Dekoruma.
Tujuan gelaran ini adalah untuk meningkatkan daya saing strategis perusahaan, melalui keterlibatan sumber daya manusia (SDM) agar tangkas dan memiliki etos kerja integritas, dalam menghadapi dinamika industri saat ini dan masa depan.
Menurut Sandra Kumalasari Dinata, Group Head of Human Capital Blibli, mereka berusaha mengasa kompetensi dan wawasan karyawannya.
“Seraya mempertajam kompetensi juga karakter karyawan yang mencakup customer first, act fast and practical, be the solution, juga commit to continue improvement agar siap menghadapi dinamika industri yang semakin kompetitif,” kata Sandra, dikutip dari siaran pers, Kamis (27/12/2024).
Ia mengatakan, dengan belajar dari para praktisi, karyawan bisa lebih resilien, sigap, dan tangguh dalam bekerja.
Baca Juga: Blibli Ajak Mahasiswa Ambil Peluang Green Jobs
“Bagaimanapun, mereka memegang peranan kunci dalam mewujudkan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, dan merealisasikan visi perusahaan menjadi omnichannel commerce pilihan pelanggan dan institusi,” imbuhnya.
Adapun, festival belajar ini mengusung tema “Transformation & Growth.” Salah satu pembicara yang hadir adalah Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Luar Negeri 2014-2019 Retno Marsudi.
Selain itu, ada lebih dari 24 pembicara nasional dan internasional dari beragam industri dan latar belakang. Festival belajar ini digelar secara hybrid dan diikuti ribuan karyawan ekosistem Blibli Tiket di seluruh Indonesia.
Terdapat enam kelas tematik (Bisnis, Teknologi, Logistik & Pergudangan, Keberlanjutan, Kepemimpinan, juga Pengembangan Diri). Peserta bebas memilih tema tersebut sesuai kebutuhan dan minat, untuk mengasah keterampilan untuk menghadapi tantangan profesional sehari-hari.
Luhut dalam keynote speech-nya menceritakan pengalamannya mengemban tugas memimpin transformasi ekonomi, yang melibatkan kebijakan berbagai sektor. Selain itu, dia juga membagikan pendekatan 4R.
4R berarti Rasio, mengutamakan logika dan melibatkan talenta muda untuk keputusan strategis; Rasa, menunjukkan sisi humanis dalam memimpin; Raga, menjaga jiwa dan tubuh yang sehat, serta Religi, berpegang pada nilai-nilai ketuhanan dalam setiap langkah.
Baca Juga: Blibli Masuk 100 Perusahaan Terbesar di RI versi Fortune Indonesia
Sementara, menurut Retno Marsudi, penting dalam menjaga integritas dan tanggung jawab moral dalam mengelola situasi kompleks.
Pada kesempatan tersebut, Retno tak hanya berbagi pengalaman dalam menangani urusan diplomatik antarnegara, namun juga memberikan inspirasi tentang peran perempuan dalam berbagai hal, termasuk dunia kerja.
Pembicara lain Stephen MR Covey, penulis buku “Trust & Inspire” mengungkapkan pentingnya budaya memahami daripada hanya dipahami.
“Dengan terbiasa berempati dan mendengarkan masukan, pemimpin dapat menciptakan lingkungan yang berfokus pada solusi,” kata Covey.
Covey juga menyoroti pentingnya pemimpin yang tidak hanya mengandalkan keterampilan teknis, tetapi juga kemampuan untuk membangun dan menjaga kepercayaan dengan tim mereka.