TopCareerID

Cek Kesehatan Gratis Saat Ulang Tahun, Ini yang Perlu Kamu Tahu

Ilustrasi cek kesehatan di salah satu perusahaan swasta di Jakarta. (TopCareer.id/Irsyad Fajri)

TopCareer.id – Bulan 10 Februari lalu, pemerintah baru saja meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis bagi masyarakat yang berulang tahun.

Menurut Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono, program ini bukan hanya untuk pemeriksaan kesehatan, tapi juga agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya deteksi dini penyakit dan gaya hidup sehat.

Wamenkes mengatakan, banyak penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan jantung, yang bisa dicegah jika diketahui sejak dini.

“Melalui cek kesehatan gratis ini, masyarakat dapat memahami kondisi tubuhnya lebih awal, sehingga langkah-langkah pencegahan bisa segera dilakukan,” kata Dante, mengutip laman Sehat Negeriku, Senin (24/2/2025).

Baca Juga: Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bakal Jemput Bola ke Perkantoran? Ini Kata Kemenkes

Tak cuma untuk pemeriksaan fisik, masyarakat juga dapat memanfaatkan Cek Kesehatan Gratis ini untuk kesehatan mental.

“Kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Kita ingin memastikan masyarakat Indonesia sehat secara jasmani dan rohani” kata Wamenkes di Puskesmas Gambir, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Untuk masyarakat umum dapat memanfaatkan program ini ketika dirinya berulang tahun hingga 30 hari setelahnya.

Pemerintah pun menyediakan tiga opsi pendaftaran bagi masyarakat yang tertarik untuk melakukan cek kesehatan gratis di puskesmas yaitu:

Masyarakat dapat mengetahui jadwal dan lokasi Puskesmas untuk cek kesehatan gratis melalui aplikasi Satu Sehat Mobile.

Masyarakat dapat mendaftar melalui WhatsApp di nomor 081110500567. Nantinya, chatbot akan memandu masyarakat dalam proses pendaftaran dengan cara yang mudah dan praktis.

Masyarakat bisa datang langsung ke Puskesmas terdekat. Bagi masyarakat di daerah yang tidak memiliki akses internet, cukup membawa KTP atau KK, dan petugas akan membantu proses pendaftaran.

Sementara, untuk anak-anak usia sekolah dari tujuh hingga 17 tahun, termasuk SD, SMP, dan SMA, akan memperoleh kesempatan untuk cek kesehatan gratis di tiap tahun ajaran baru.

Bagi masyarakat yang ulang tahun pada Januari dan Februari, masih bisa memanfaatkan layanan ini sampai 30 April 2025.

Harus Punya BPJS Kesehatan?

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut, masyarakat yang belum jadi peserta BPJS Kesehatan, masih tetap bisa dilayani di program Cek Kesehatan Gratis.

“Karena pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan program pemerintah untuk semua masyarakat Indonesia,” ujar Menkes Budi di Kantor Kemenkes, Jakarta, Rabu (22/1/2025),

Namun, pemerintah tetap mengimbau masyarakat mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan. Ini penting jika nantinya dibutuhkan tindakan medis lanjutan berdasarkan hasil cek kesehatan gratis.

Baca Juga: Legislator: Cek Kesehatan Gratis Butuh Fasilitas dan SDM Berkualitas

BPJS Kesehatan aktif akan memudahkan proses rujukan dan penanganan lanjutan jika terdapat masalah kesehatan. Pasalnya, cek kesehatan gratis ini hanya mencakup skrining awal.

Jika pemeriksaan menunjukkan kondisi medis tertentu seperti gangguan fungsi ginjal atau penyakit kronis lainnya, pasien mungkin perlu dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.

Sehingga, kepesertaan BPJS Kesehatan aktif dapat membantu mengurangi beban biaya perawatan.

Exit mobile version