Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Tren

Korlantas: WFA Bikin Arus Mudik Meningkat Lebih Awal

Ilustrasi Jasa Marga berikan diskon tarif tol 20% pada periode mudik Lebaran,Ilustrasi Jasa Marga berikan diskon tarif tol 20% pada periode mudik Lebaran, (foto: Jasa Marga)

TopCareer.id – Langkah pemerintah untuk menerapkan Work From Anywhere (WFA) pada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai BUMN mulai Senin (24/3/2025) dinilai berdampak pada arus mudik.

Menurut Korlantas Polri, sejak pemberlakuan kebijakan ini, sejak H-10 atau Jumat, 21 Maret 2025 sudah terlihat peningkatan arus mudik. Baik kendaraan yang menuju ke Trans Jawa maupun ke Trans Sumatera.

Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho mengatakan, adanya peningkatan arus kendaraan dari awal mengurai kepadatan arus sebelum memasuki masa puncak arus mudik, yang diperkirakan pada 28 hingga 29 Maret 2025.

Baca Juga: Demi Mudik Lancar, Menhub Dorong Swasta Terapkan WFA di Masa Lebaran 2025

“Bagus sekali pemerintah mengambil kebijakan cepat terkait Work From Anywhere. Jadi H–10, traffic-nya sudah kelihatan naik,” kata Agus, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (26/3/2025).

Menurut Kakorlantas, berdasarkan data Jasa Marga, pada masa Lebaran 2024, kendaraan yang melintas menuju Trans Jawa mencapai 115 ribu di H-10.

Sementara tahun ini, pada H-10, yang melintas di jalur Trans Jawa sudah mencapai 158 ribu, atau naik 37,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Maka dari itu, kebijakan ini adalah untuk mengurai pemudik pulang lebih dahulu. Sama dengan yang ke Sumatera. Melalui Bakauheni itu juga ada kenaikan H-10 kenaikannya 15,7 persen. H-9 itu 82 persen,” kata Agus.

“Artinya kebijakan WFA ini adalah sangat tepat,” imbuhnya.

Baca Juga: Mudik Bareng Anak, Ini yang Harus Dipersiapkan

Selain itu, Kakorlantas juga mengungkapkan adanya pembatasan untuk kendaraan sumbu tiga.

Selama operasi ketupat, kendaraan sumbu tiga tidak diperbolehkan melintas. Agus yakin, larangan ini juga akan memperlancar arus mudik.

Untuk mengantisipasi kepadatan yang terjadi di puncak arus mudik, Korlantas Polri juga telah mempersiapkan skema one way dan contraflow.

“Artinya bahwa negara pemerintah kementerian lembaga stakeholder fungsinya adalah kolaborasi sudah kita lakukan semoga mudik tahun ini adalah mudik yang aman keluarga nyaman selamat sampai tujuan,” pungkas Kakorlantas.

Leave a Reply