TopCareer.id – Bagi pemudik yang berkendara dengan kendaraan pribadi, penting untuk menjaga stamina dengan asupan yang tepat agar tidak mengantuk dalam perjalanan jauh saat mudik.
Karina Rahmadia Ekawidyani, ahli gizi masyarakat dari IPB University mengatakan, ada beberapa penyebab utama pemudik gampang mengantuk saat mudik, terutama bagi pengemudi.
Pertama adalah kurangnya jam tidur karena bangun lebih pagi untuk sahur dan tidur lebih malam.
Kedua, pengemudi yang menyetir dengan waktu lama dan melihat pandangan jalan yang monoton, akan menimbulkan rasa bosan yang berujung pada kantuk. Ketiga, umumnya pengemudi memaksakan diri untuk berkendara di malam hari.
“Padahal, secara biologis, malam hari adalah waktu untuk tidur, sehingga menyebabkan kantuk,” kata Karina, dikutip dari laman resmi IPB University, Kamis (27/3/2025).
Baca Juga: Mobil Pribadi dan Bus Jadi Transportasi Favorit Buat Mudik Lebaran 2025
Pola makan sebelum dan selama perjalanan juga berpengaruh terhadap rasa kantuk dan stamina tubuh.
Menurut Karina, ada beberapa makanan yang saat dikonsumsi cenderung menyebabkan kantuk, namun ada juga yang dapat meningkatkan stamina.
Karina menyebut, makanan yang cenderung bikin mengantuk misalnya yang menyebabkan kenaikan gula darah terlalu cepat. “Seperti roti, keripik, gorengan dan lainnya,” ujarnya.
Untuk makanan yang dapat mencegah kantuk dan membuat tubuh lebih berenergi misalnya makanan dengan karbohidrat kompleks, tinggi protein, dan rendah lemak.
“Bisa dengan telur, ayam, daging, kacang-kacangan, atau buah mengandung air yang bisa mencegah kita dari dehidrasi,” kata Karina.
Nah, berikut ini beberapa rekomendasi makanan yang dapat meningkatkan stamina saat mudik, menurut Karina:
- Sumber karbohidrat kompleks: serealia utuh (beras merah, beras hitam, gandum, oat, jagung); sayuran berpati (kentang, ubi); kacang-kacangan (selain sumber protein yg baik juga mengandung karbohidrat kompleks);
- Sumber protein rendah lemak: ayam tanpa kulit, daging tanpa lemak/gajih, putih telur, ikan;
- Sumber lemak baik: ikan, kacang-kacangan, minyak zaitun, atau lemak di dalam buah seperti alpukat;
- Buah dan sayuran yang mengandung banyak serat, vitamin, mineral, dan air
Karina juga mengingatkan pengemudi untuk banyak minum air putih dan memastikan asupan cairan yang cukup saat sahur atau buka puasa.
“Meskipun berpuasa, disarankan tetap mengonsumsi air minimal delapan gelas atau sekitar 1,5 hingga 2 liter per hari,” kata Karina.
Untuk kafein dari kopi atau teh, kata Karina, kandungan ini memang efektif untuk menghilangkan kantuk tapi hanya dalam jangka waktu pendek.
Baca Juga: Tips Aman Tinggalkan Rumah Kosong Saat Mudik Lebaran
“Kafein memang bisa mencegah kita mengantuk, tetapi jika dikonsumsi terus menerus akan membuat kita sering buang air kecil dan akhirnya dehidrasi,” ia menjelaskan.
Adapun, batas aman konsumsi kafein untuk orang dewasa adalah 400 mg atau empat cangkir dalam sehari. Namun, Karina menyarankan untuk mengonsumsi maksimal sekitar satu sampai dua cangkir saja.
“Obat kantuk itu bukan minum minuman yang mengandung kafein, tapi memang harus tidur. Jadi, lebih baik istirahat sejenak untuk mengembalikan energi,” kata pungkasnya.