TopCareerID

BPS: Pengangguran di Indonesia 7,28 Juta per Februari 2025

Ilustrasi pengangguran di kota besar. (Gambar dibuat dengan AI ChatGPT)

TopCareer.id – Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa angka pengangguran di Indonesia mencapai 7,28 juta orang per Februari 2025.

Dalam konferensi pers pada Senin (5/5/2025), Kepala BPS Amalia Adininggar mengatakan bahwa angkatan kerja di Indonesia mencapai 153,05 juta orang pada Februari 2025.

“Terdapat penambahan jumlah angkatan kerja sebesar 3,67 juta orang,” kata Amalia, dikutip dari YouTube BPS Statistics, Kamis (8/5/2025).

Dari angkatan kerja tersebut, jumlah penduduk yang bekerja mencapai 145,77 juta atau naik 3,59 juta orang, jika dibandingkan pada periode Februari 2024.

Lebih rinci, pekerja penuh mencapai 96,48 juta orang atau naik 3,21 juta orang, pekerja paruh waktu sebanyak 37,62 juta orang atau naik 0,82 juta, dan setengah pengangguran 11,67 juta atau turun 0,44 juta.

Baca Juga: Marak PHK, Puan Desak Negara Dampingi Pekerja yang Masuk Sektor Informal

Namun dari total angkatan kerja, kata Amalia, tidak semuanya terserap di pasar kerja.

“Sehingga terdapat jumlah orang yang menganggur sebanyak 7,28 juta orang dan dibandingkan dengan Februari 2024, per Februari 2025 jumlah orang yang menganggur meningkat sekitar 0,08 juta orang,” kata Amalia.

Amalia menyebut, peningkatan jumlah orang yang menganggur tersebut mencapai sekitar 83 ribu orang, atau naik kira-kira 1,11 persen.

Pada kesempatan tersebut, Amalia mengungkapkan untuk Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) jumlah orang yang menganggur di Februari 2025 mencapai 7,28 juta atau setara dengan TPT 4,76 persen.

“Angka ini lebih rendah jika dibandingkan dengan Februari 2024 yang sebesar 4,82 persen,” kata Amalia.

Exit mobile version