TopCareer.id – Pandangan bahwa parkour yang cuma sekadar aktivitas fisik ekstrem kini sudah bergeser. Kegiatan ini bahkan bisa jadi hal yang menyehatkan bagi segala usia, bahkan berprestasi.
Tak hanya orang dewasa, tidak sedikit anak-anak yang sudah berlatih parkour. Salah satunya seperti mereka yang ikut di komunitas Parkour Jakarta.
“Yang ikut bersama kami di Parkour Jakarta cukup beragam, mulai dari anak-anak umur delapan tahun sampai juga dengan dewasa,” kata Ramdani Murtadho, Ketua Parkour Jakarta kepada TopCareer.id.
Parkour sendiri, kata Ramdani, merupakan seni berpindah tempat dari satu titik ke titik yang lain secara cepat dan efisien, menggunakan kemampuan tubuh manusia.
“Manfaatnya banyak banget, secara definisi sendiri kita bisa bergerak cepat dan efisien, lalu juga karena kita menggunakan kemampuan tubuh otomatis secara fisik pun lebih terlatih,” Ramdani menjelaskan.
Baca Juga: VIDEO: Alasan Fresh Graduate Wajib Pamer Skill di LinkedIn
Ia pun menyebut, ada banyak alasan seseorang bergabung dengan komunitasnya dan berlatih parkour. Mulai dari sekadar beraktivitas di hari Minggu, ingin dapat teman baru, memang ingin bisa parkour, atau agar tubuhnya sehat dan lincah.
Menurut Ramdani, saat ini parkour sudah tak lagi dipandang sebelah mata, dari yang awalnya olahraga non-kompetisi dan terbatas pada komunitas, kini juga menjadi olahraga yang bersifat prestasi dan kompetisi.
“Untuk bisa mengajar ada sertifikasi tertentu untuk menjadi pelatih, bahkan juga punya license untuk jadi atlet dan sebagainya,” kata Ramdani.
Baca Juga: Jadi Instruktur Yoga, Cara Mulyono Pancarkan Bahagia
Kehadiran Komunitas Parkour Jakarta pun jadi salah satu yang meramaikan Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan di hari Minggu pagi sampai menjelang siang.
Kegiatan mereka pun mendapat dukungan dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, yang memberikan arena khusus di Taman Puring.
Di akhir 2019, Komunitas Parkour Jakarta yang sebelumnya memang sudah sering berlatih di Taman Puring, mengetahui rencana revitalisasi sejumlah taman di DKI Jakarta Selatan
“Sejak 2016 kami pindah ke sini (Taman Puring), latihan . Akhirnya taman ini hidup karena komunitas parkour. Pemerintah melihat hal itu dengan portfolio yang kita punya, akhirnya kita kirimkan dan di-acc lah parkour park ini,” kata Ramdani.
Cek selengkapnya di video berikut ini:
