TopCareerID

CEO Nvidia Ungkap Profesi Ini Bakal Lebih Dibutuhkan di Era AI

CEO Nvidia Jensen Huang. (Nvidia)

TopCareer.id – CEO Nvidia Jensen Huang mengungkapkan bahwa di tengah kekhawatiran akan tergusurnya beberapa pekerjaan karena artificial intelligence (AI), sejumlah profesi malah akan lebih dibutuhkan.

Menurut Huang, permintaan akan teknisi listrik, tukang ledeng, hingga tukang kayu, bakal meningkat tajam seiring semakin cepatnya pembangunan pusat data.

“Jika Anda seorang teknisi listrik, tukang ledeng, tukang kayu, kita akan membutuhkan ratusan ribu teknisi untuk membangun semua pabrik ini,” kata Huang kepada Channel 4 News Inggris.

“Segmen kerajinan terampil di setiap perekonomian akan mengalami lonjakan. Pertumbuhannya harus berlipat ganda setiap tahun,” ujarnya, dikutip dari Times of India, Selasa (7/10/2025).

Baca Juga: Studi Australia Ungkap Sederet Pekerjaan yang Sulit Digusur AI

CEO Nvidia ini menambahkan, banyak dari pekerjaan ini yang bisa diisi tanpa harus memiliki gelar sarjana.

Sebuah pusat data besar dengan luas sekitar 2,32 hektar bisa mempekerjakan hingga 1.500 pekerja konstruksi selama pembangunannya, dengan sekitar 50 pekerja penuh waktu untuk pemeliharaan setelah selesai.

Sebelumnya, Demis Hassabis, CEO Google Deepmind mengatakan meski AI suatu saat nanti mungkin bakal melebihi dokter, pekerjaan dari perawat akan sulit tergantikan.

Kepada Wired, Hassabis mengatakan AI mungkin akan bisa meniru apa yang dilakukan dokter, membantu pekerjaannya, atau memiliki dokter yang mirip AI.

“Di sisi lain, seperti keperawatan, saya rasa Anda tidak menginginkan robot untuk melakukan itu. Ada sesuatu tentang aspek empati manusia… yang sangat humanis,” katanya, mengutip The Economic Times, Selasa (12/9/2025).

Baca Juga: 2 Pekerjaan Disebut Bakal Sulit Digeser AI

Dengan kata lain, masa depan pekerjaan mungkin tak lagi tergantung dari gelar, tapi juga kemampuan memberi kenyamanan, terhubung, dan peduli yang tak bisa ditiru mesin.

Sementara, menurut pemenang Nobel, Geoffrey Hinton, yang dijuluki “Godfather of AI” menyarankan seseorang untuk berlatih menjadi tukang ledeng.

“Akan butuh waktu lama sebelum AI bisa sehebat kita dalam manipulasi fisik,” kata Hinton dalam siniar The Diary of a CEO. “Kemungkinan besar saya ingin jadi tukang ledeng,” ujar pria yang meninggalkan Google pada 2023 ini.

Menurutnya, meski AI akan mengubah kerja-kerja riset dan berbasis data, mereka masih akan kesulitan dengan pekerjaan tangan langsung, seperti mengencangkan keran bocor atau memegang tangan pasien yang ketakutan.

Exit mobile version