TopCareerID

Bos LinkedIn Sebut Nasihat Karier Ini Sudah Ketinggalan Zaman

Ryan Roslansky, CEO LinkedIn. (Dok: LinkedIn)

TopCareer.id – CEO LinkedIn Ryan Roslansky mengungkapkan satu nasihat karier yang menurutnya sudah “ketinggalan zaman.”

Dalam sebuah wawancara di YouTube, bos LinkedIn itu menyebut nasihat karier jadul yang sering disampaikan adalah bahwa “kamu harus punya rencana untuk lima tahun.”

Selain itu, saran supaya seseorang punya rencana untuk lima tahun “agak konyol.”

Dia mengatakan itu karena saat ini teknologi dan lingkungan kerja dapat berubah dengan cepat, sehingga tidak realistis untuk merencanakan seperti apa lima tahun ke depan dalam hidup Anda.

Sebaliknya, Roslansky menyarankan para pekerja untuk fokus pada apa yang ingin mereka pelajari dan pengalaman apa yang ingin mereka miliki.

“Saya pikir itu adalah model mental yang tepat dalam lingkungan ini,” kata Roslansky, dikutip dari CNBC Make It, Senin (29/12/2025).

“Jika Anda fokus pada langkah-langkah yang lebih pendek itu, mendapatkan pembelajaran, mendapatkan pengalaman, banyak jalur karier Anda akan terbuka untuk Anda,” dia menambahkan.

Baca Juga: VIDEO: Alasan Fresh Graduate Wajib Pamer Skill di LinkedIn

Menurut Roslansky, gagasan tentang jalur karier yang lurus dan rapi sudah tidak relevan lagi.

Banyak orang membayangkan karier berjalan dengan pola tetap: lulus SMA, kuliah di universitas, kerja sebagai konsultan, lalu mengambil gelar MBA. Namun kenyataannya, jalur seperti itu jarang terjadi pada kebanyakan orang.

Ia menilai, saat seseorang berhenti terpaku pada pola tersebut, mereka justru bisa mulai mengambil kendali atas kariernya sendiri.

Tidak ada pihak lain yang akan merancang masa depan profesional seseorang. Setiap individu harus aktif menentukan arah dan mengelola kariernya sendiri.

Karena itu, Roslansky memberikan saran bagi kaum muda yang sedang meniti karier saat ini.

Tipsnya adalah dengan mempelajari alat-alat dan bereksperimen untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) di tempat kerja.

Baca Juga: PHK Melanda Pekerja Profesional, Pakar Karier LinkedIn Berikan Tips Ini

“Cobalah dan cari tahu cara membuat presentasi PowerPoint dari chat,” katanya. “Cari tahu bagaimana ini dapat membantu Anda dengan pesan pemasaran yang lebih baik.”

Menurutnya, suka atau tidak suka, serta cocok atau tidak dengan rencana pribadi seseorang, pola pikir semacam itu menjadi hal yang krusial.

Menurutnya, cara berpikir bahwa sebuah alat bisa dipelajari dan dimanfaatkan untuk membantu menyelesaikan pekerjaan adalah hal terpenting saat ini.

Selain itu, Roslansky mengingatkan bahwa ini bukan cuma soal alat dan teknologi. Keterampilan seperti empati, penilaian, dan komunikasi masih sangat penting di lingkungan kerja modern.

“Di dunia saat semua orang cenderung lebih fokus pada teknologi, jika Anda benar-benar mengembangkan banyak keterampilan manusiawi tersebut, itu bisa menjadi pembeda yang hebat bagi Anda,” pungkasnya.

Exit mobile version