Topcareer.id – Apple mengumumkan pada Senin (15/6/2020), bahwa App Store-nya memfasilitasi sekitar USD 519 miliar dalam penagihan dan penjualan pada tahun 2019, menurut sebuah studi baru yang ditugaskan oleh perusahaan.
Studi dari Analysis Group mencakup transaksi yang ditangani Apple, seperti aplikasi berbayar dan pembelian aplikasi, serta pembelian dan aktivitas ekonomi lainnya yang terjadi melalui aplikasi iPhone dan iPad di mana Apple tidak terlibat langsung, seperti penjualan iklan dalam aplikasi.
Dikutip dari CNBC, ini termasuk penjualan dari aplikasi pengecer online seperti Target dan Best Buy, serta perjalanan yang dipesan melalui aplikasi seperti Expedia dan United. Taksiran tersebut tidak termasuk pendapatan dari langganan aplikasi Apple sendiri, seperti Apple Music.
Hasil studi itu menunjukkan ada banyak uang yang dapat dihasilkan dari pembuatan aplikasi iPhone dan iPad.
Apple juga sering mengutip pentingnya App Store bagi ekonomi dalam menanggapi tekanan politik pada topik-topik seperti antitrust. Menurut penelitian, USD 519 miliar yang dihasilkan melalui aplikasi iPhone dan iPad pada tahun 2019 termasuk:
- USD 413 miliar dari barang fisik dan jasa, termasuk USD 268 miliar dari aplikasi ritel, USD 57 miliar dari aplikasi perjalanan, USD 40 miliar melalui aplikasi ride hailing, dan USD 31 miliar dari aplikasi pengiriman makanan.
- USD 61 miliar dari barang dan layanan digital
- USD 41 miliar dari iklan dalam aplikasi
Apple mengambil potongan antara 15% dan 30% dari pembelian perangkat lunak atau barang digital dari aplikasi yang didistribusikan melalui App Store, dan secara teratur mengumumkan berapa yang telah dibayarkan kepada pengembang.
Tetapi, perusahaan tersebut sebelumnya mengatakan bahwa 84% aplikasi di App Store tidak berbagi pendapatan dengan Apple. Untuk layanan streaming seperti Hulu, misalnya, pengguna dapat berlangganan, membayar melalui browse,r dan menonton di aplikasi iPhone.
Game mungkin gratis untuk diunduh, dan menghasilkan uang melalui iklan di dalam aplikasi.
“Dalam waktu yang menantang dan tidak pasti, App Store menyediakan peluang abadi untuk kewirausahaan, kesehatan dan kesejahteraan, pendidikan, dan penciptaan lapangan kerja, dan membantu orang beradaptasi dengan cepat ke dunia yang berubah,” kata CEO Apple Tim Cook dalam sebuah pernyataan.
Editor: Feby Ferdian