Topcareer.id – Pakistan akan menerima lima ratus ribu dosis gratis vaksin COVID-19 Sinopharm dari China pada 31 Januari 2021. Menteri Luar Negeri Shah Mehmood Qureshi membuat pengumuman pada konferensi pers.
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi mengatakan kepada Qureshi, “Kirim pesawatmu dan segera angkut obat ini.” Kata Wang Yi Jadi, dalam panggilan telepon internasional. “Ini adalah kabar baik bagi kami. Dan kami akan, Insya Allah, berhasil menyelamatkan banyak nyawa.” Balas Qureshi.
Dia menekankan bahwa vaksin China diberikan kepada Islamabad sebagai “isyarat niat baik” dari Beijing mengingat hubungan strategis antara kedua negara.
Baca Juga: Vaksin COVID-19 Sinopharm Terbukti 86% Efektif Dalam Pengujian di Uni Emirat Arab
Regulator obat Pakistan menyetujui vaksin Sinopharm untuk penggunaan darurat pada hari Senin (18/1). China menyetujui vaksin tersebut awal bulan ini, yang juga digunakan di beberapa negara, termasuk Bahrain dan Uni Emirat Arab.
Regulator Pakistan minggu juga telah mengizinkan penggunaan vaksin AstraZeneca yang dikembangkan bersama Universitas Oxford.
Qureshi mengatakan bahwa Wang juga berjanji untuk menyediakan 1,1 juta dosis lagi dari vaksin Sinopharm yang tersedia untuk Pakistan pada akhir Februari 2021 untuk memenuhi persyaratan mendesak tambahan negara itu.
Menteri luar negeri mencatat bahwa keahlian teknis dan medis China telah memainkan “peran penting” dalam perang Islamabad melawan pandemi.
Pakistan juga sedang melakukan uji coba Tahap 3 dari vaksin anti-coronavirus China lainnya dari Cansino Biologics, Inc.
Dr. Faisal Sultan, asisten kesehatan khusus untuk perdana menteri, mengatakan pada hari Rabu (20/1) pada konferensi pers bahwa uji coba yang melibatkan 17.500 partisipan di dalamnya hampir selesai.
Dia mencatat bahwa “analisis sementara” vaksin Cansino saat ini sedang berlangsung, dan hasil awalnya diharapkan akan tersedia pada awal Februari.
Sultan mengatakan pemerintah berencana untuk memvaksinasi setidaknya 70% populasi orang dewasa untuk mencapai kekebalan kawanan.
Pemerintah Pakistan mengatakan akan memberikan vaksin COVID-19 kepada publik tanpa biaya. Batch pertama dosis, bagaimanapun, akan diberikan kepada pekerja perawatan kesehatan garis depan pada kuartal pertama 2021.**(RW)