Topcareer.id – Kementerian Kesehatan Singapura melaporkan 2.478 kasus baru COVID-19 pada Kamis (30/9).
Meskipun sudah lebih dari 80% populasinya divaksinasi terhadap virus corona. Ini merupakan angka kasus COVID-19 tertinggi sejak awal pandemi.
Negara kota itu juga melaporkan dua kematian baru akibat virus corona.
Rupanya, peningkatan kasus baru-baru ini terjadi setelah pelonggaran beberapa tindakan pembatasan COVID-19 dan Singapura memutuskan untuk hidup berdampingan dengan virus corona.
Syahdan, kenaikan kasus tertinggi ini memaksa Singapura untuk menghentikan pembukaan pembatasan kembali lebih lanjut.
Mulai awal Oktober ini, Singapura kembali memperketat beberapa pembatasan kepada seluruh warganya.
Pembatasan ketat meliputi pembatasan pertemuan sosial untuk dua orang atau lebih, dan juga menjadikan bekerja dari rumah sebagai hal normal.**(Feb)