Topcareer.id – Google Alphabet Inc mengatakan pada hari Selasa (1/3) bahwa mereka telah memblokir aplikasi seluler yang terhubung ke RT (jaringan televisi internasional milik Rusia) dan kantor berita Sputnik dari Play store-nya.
Sejumlah perusahaan teknologi memiliki alat distribusi dan iklan terbatas ke outlet berita Rusia dalam beberapa hari terakhir karena Komisi Eropa menyiapkan larangan terhadap mereka karena khawatir mereka menyebarkan informasi yang salah tentang perang di Ukraina.
Wakil Pemimpin Redaksi RT, Anna Belkina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa perusahaan teknologi yang telah memotong distribusi outletnya tidak menunjukkan bukti bahwa mereka telah melaporkan berita bohong.
Sementara itu pihak dari kantor berita Sputnik tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Apple Inc juga mengatakan pada hari Selasa (1/3) bahwa RT News dan Sputnik News tidak lagi tersedia untuk diunduh dari App Store-nya di luar Rusia.
Baca juga: Perluas Bisnis, Google Cloud Pekerjakan Banyak Ahli Blockchain
Tak ketinggalan YouTube juga memblokir saluran yang terhubung ke outlet media yang didukung pemerintah Rusia RT dan Sputnik di seluruh Eropa, karena situasi di Ukraina.
Tindakan perusahaan mengikuti tindakan induk Facebook Meta Platforms Inc, yang pada hari Senin (28/2) mengatakan akan membatasi akses ke jaringan televisi RT dan kantor berita Sputnik pada platformnya di seluruh Uni Eropa.
Twitter Inc pun mengatakan akan melabeli tweet yang berisi konten dari media yang dikontrol pemerintah Rusia dan mengurangi visibilitasnya.**(Feb)
