Topcareer.id – Sebuah survei baru menunjukkan bahwa YouTube ternyata lebih populer daripada TikTok di kalangan remaja.
Survei baru yang dilakukan Pew Research Center, mendapati YouTube sebagai platform media sosial paling populer di kalangan remaja berusia 13 hingga 17 tahun.
Mereka menemukan bahwa 95 persen remaja yang disurvei menggunakan YouTube, dan 19 persen remaja tersebut menggunakan YouTube “hampir terus-menerus.”
Studi ini mensurvei remaja tentang penggunaan YouTube, TikTok, Instagram, Snapchat, Facebook, Twitter, Twitch, WhatsApp, Reddit, dan Tumblr. Mungkin lain kali, mereka akan memasukkan BeReal.
Munculnya TikTok telah menyebabkan kesalahpahaman populer bahwa remaja hanya memiliki rentang perhatian untuk konten video berdurasi pendek, tetapi nyatanya popularitas YouTube menunjukkan bahwa remaja masih memiliki selera untuk konten berdurasi panjang yang bisa ditemukan di platform YouTube.
Pew menemukan TikTok menjadi platform terpopuler kedua dengan 67 persen remaja mengatakan mereka menggunakan platform tersebut.
Dari mereka yang menggunakan TikTok, 15 persen mengatakan mereka menggunakannya “hampir terus-menerus.”
Dominasi TikTok dan YouTube di kalangan remaja mengungkapkan seberapa banyak konten video yang dikonsumsi Gen Z, dan ini masuk akal, mengingat mereka adalah generasi pertama yang digital native.
YouTube paling berbeda dari platform lain dalam daftar survei ini, sebab platform ini tidak mengharuskan seseorang untuk membuat akun dan mengkonfigurasi algoritme, sehingga membuatnya lebih mudah diakses oleh demografi remaja yang lebih luas.
Baca juga: Konten YouTube bisa jadi Jaminan Bank buat Pinjam Uang, Gimana Caranya?
Hasil survei juga menunjukkan Facebook menurun di kalangan remaja.
“32 persen remaja melaporkan pernah menggunakan Facebook, turun 39 poin sejak 2014-15, ketika 71 persen mengatakan mereka menggunakan platform tersebut,” tulis studi tersebut.
Pew juga menemukan bahwa penggunaan Twitter dan Tumblr telah menurun sejak masa kejayaannya pada tahun 2014.
Namun, dengan anggota tertua Generasi Alpha yang mulai memasuki usia remaja pada tahun 2023, mungkin ada pergeseran konsumsi media sosial di kalangan anak muda.
Studi awal sudah menunjukkan Gen Alpha menghabiskan lebih sedikit waktu online.**(Feb)