Areka Center
Areka Center sebenarnya tidak hanya mengadakan kursus bahasa Korea saja, melainkan ada program kursus bahasa Jepang serta Taekwondo Academy. Namun, untuk kelas bahasa Koreanya, Areka Center terbagi dalam tiga kelas, yakni general class (kelas reguler), special class (kelas privat), dan intensive class (untuk paket program persiapan Topik).
Kelas reguler ini memang ditujukan bagi siapa pun yang ingin menguasai bahasa Korea meski dari tujuan yang berbeda-beda, misal studi atau bekerja. Lama belajar pada kelas reguler di Areka Center ini mencapai 3 bulan, dengan intensitas pertemuan dua kali dalam seminggu dan durasi belajar 3 jam.
Siswa bisa belajar sesuai waktu yang telah dijadwalkan oleh Areka Center, yakni kelas pagi (09.00-12.00 WIB), siang (13.00-16.00), dan kelas malam (19.00-21.30). Sementara, harga yang ditawarkan untuk kelas reguler ini di kisaran Rp2.600.000.
Kemudian ada kelas privat yang tujuannya bisa lulus Topik. Dalam hal ini, para siswa dipastikan sudah pernah belajar Korea sebelumnya. Karena dalam persiapan TOPIK ini, hanya akan membahas materi yang akan keluar selama tes Topik, bukan lagi belajar bahasa Korea dari awal. Lama belajar perkiraan mencapai satu bulan.
“Topik umum itu untuk mereka yang ingin kuliah. Harus ikut dulu belajar Korea secara umum. Topik itu kan semacam TOEFL-nya Korea. Jadi belajar bahasa Koreanya dulu dari basic lalu intemediate, nanti kalau mau ambil Topik-nya ambil dari Topik 1, seterusnya sesuai dengan level yang diikuti di umumnya dulu,” jelas Eka, salah satu pegawai Areka Center kepada TopCareer.id via telepon.
Sementara, Areka Center juga mengadakan kelas persiapan Topik lainnya, yakni Employment Permit System (EPS) Topik. Menurut Eka, EPS Topik ini merupakan tes bahasa Korea yang dikhususkan bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan bekerja di Korea.
Menurut Eka, tes Topik umum dengan EPS Topik itu sangat berbeda. Topik umum memiliki empat tingkatan, sesuai dengan kebutuhannya, meski kebanyakan digunakan untuk keperluan studi. Sehingga materi soal pun akan lebih mengarah pada penguasaan grammar, kosa kata, dan materi lebih dalam.
Sementara, lanjut Eka, EPS Topik hanya satu kali tes dan memang lebih pada penguasaan bahasa standar dalam dunia kerja. Soal-soal tesnya pun lebih banyak pilihan ganda. Dan tujuannya untuk mendapatkan sertifikasi hingga kemudian diproses sebagai TKI.
“Kalau EPS Topik itu hanya bahasa praktik saja, targetnya lebih rendah. Yang penting dia ngerti komunikasi. Kalau kuliah kan sifatnya knowledge untuk belajar, bahasanya benar-benar harus menguasai. Kan nanti kalau studi ada modul-modulnya yang semua dalam bahasa Korea, kalau enggak ngerti gimana. Kalau kerja bahasa praktis. Makanya materi tesnya beda,” kata Eka.
Paket persiapan EPS Topik di Areka Center ini seharga Rp2.700.000 dengan kelas yang intensif, yakni dari Senin-Jumat, pukul 09.00 sampai 16.00. Dan lama belajar diperkirakan sampai satu bulan.
“Enggak semua orang yang belajar bahasa Korea mau ambil Topik, itu sifatnya kebutuhan personal. Kalau umum itu belajar secara umum bahasa Korea. Kalau Topik itu sifatnya sudah khusus. Tes begitu enggak semuanya lulus, tergantung penguasaan materi, karena ujiannya enggak cuma pilihan ganda, tapi ada ngarang,” ujar Eka.