TopCareerID

Begini Cara DJ Pemula Biar Dilirik Klub

TOPCAREER.ID Disk jockey (DJ) tak bisa hidup dengan klub malam yang jadi lahan mendapatkan pundi-pundi uang. Bagaimana kalau sudah punya skil-skill nge-DJ, tapi belum tahu caranya biar bisa bekerja di klub-klub itu? Yang pasti enggak bisa asal masuk modal peralatan, terus tiba-tiba main di tempat hang out itu.

Ada beberapa jalan biar para DJ pemula bisa masuk dan perform di klub malam. Sherly Silvi salah seorang DJ menuturkan bahwa salah satu caranya dengan memantapkan personal branding melalui penguatan image di sosial media.

Personal Branding
Perempuan yang pernah meraih 2nd winner di ajang Miss Popular Pioneer DJ Hunt 2017 ini menyampaikan bahwa ia kerap menerima penawaran bermain di klub melalui Instagram. Lewat Instagram saja, kata dia, sudah bisa menampilkan profil seseorang secara singkat.

“Klub-klub itu banyak cari dari sosmed karena aku banyak dapat job contoh dari IG, orang nge-chat aku, baru minta kontak. DJ baru belom banyak orang yang tahu, belum punya banyak link, yang paling pertama ya sosial media. Ibarat katalog gitu lah,” ujar Sherly kepada TopCareer.id.

Isi media sosial itu bisa dengan menunjukkan para DJ ini pernah perform di mana saja, atau tunjukkan skill bermain DJ misal melalui akun Youtube, atau bisa dengan menunjukkan pernah memenangi kompetisi DJ apa saja. Atau bahkan, sudah mampu memproduksi lagu sendiri.

Ikut Kompetisi
Cara lain agar DJ baru bisa dipersilakan perform di klub, yakni ikut berbagai kompetisi DJ. Pasalnya, menurut Sherly banyak klub yang mencari bibit DJ dari sebuah kompetisi. Terlebih, dari kompetisi itu, para DJ pemula bisa sambil mengangkat nama sehingga bisa dijadikan personal branding yang kuat.

Sherly menuturkan, dirinya sendiri lahir dari ajang kompetisi DJ hunt, di antaranya Popular DJ Hunt, serta meraih Top 4th alLAbout Iceperience DJ Competition. Dari kemenangan yang pernah ia raih di beberapa kompetisi, klub-klub pun tak sungkan meminta Sherly untuk mengisi di tempat mereka.

Malah kadang ada klub yang menyelenggarakan acara yang juaranya dikontrak di klub tersebut. Sherly mengaku, lewat ajang kompetisi itu, dirinya juga lebih dikenal, sehingga job manggung pun kerap berdatangan, malah sampai ke luar kota.

“Setelah menang ada yang disalurin ada yang memang dipungut-pungut sama klub. Klub kan memerhatikan kompetisi DJ seperti itu, terus nanti dibikinin acara sama klubnya. Aku biasanya dijejerin sama juara 1, 2, 3 dari kompetisi-kompetisi itu.”

Relasi Pertemanan
Sebagai DJ baru, kata Sherly, harus memperbanyak link pertemanan di dunia DJ tentunya, termasuk sering-sering main ke klub. Atau mencari channel pertemanan dari manajemen, atau agensi yang memang biasa menyalurkan DJ ke klub.

Sherly juga menyarankan untuk sering bergaul dengan DJ-DJ yang sudah lama berkecimpung di bidangnya. Tak ada salahnya memperkenalkan diri sebagai DJ baru yang memerlukan tuntunan biar bisa masuk ke klub.

Explore dulu sendiri, sering main, sering bergaul sama DJ lama, yang penting dikenal dulu kalau aku tuh DJ baru. Yang penting kayak sering punya temen EO, teman manajemen, teman agensi, sering main ke klub nyari relasi.”

Sherly menambahkan, lewat sekolah-sekolah DJ juga bisa menjadi salah satu cara agar lebih mudah disalurkan ke klub. Biasanya, klub-klub itu kerap mencari dari sekolah-sekolah DJ, apalagi jika memang setelah discreening punya skill yang cukup untuk ditarik bermain di klub.*

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version