Topcareer.id – Perempuan telah membuat langkah besar di dunia bisnis. Pemimpin bisnis saat ini tak hanya didominasi kaum Adam, kaum Hawa pun turut banyak berkiprah jadi entrepreneur. Akan tapi kadang mereka tmenemui kendala yang mungkin tak dialami pebisnis laki-laki.
Menjadi pengusaha tentu tidak mudah, dan berlaku juga untuk perempuan. Berikut beberapa kendala yang dialami pengusaha perempuan yang mungkin tak dimiliki laki-laki, seperti dalam laman Business News Daily.
1. Membuat kesan pertama yang berwibawa
“Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi wirausaha perempuan adalah menciptakan kesan pertama yang berwibawa. Kami sering dicap oleh penampilan kami dan tidak langsung diakui sebagai pengusaha yang serius,” kata Sarah Pendley, CEO Sarah Theresa Communications.
Menurut dia, solusi untuk mengatasi tantangan ini, dirinya mulai memperkenalkan diri, nama depan dan belakang, dan bisnisnya ketika berjabat tangan. ‘Hai, Sarah Pendley, Sarah Theresa Communications.’ Hal itu menetapkan otoritas, menghilangkan kebingungan soal perannya, dan lebih dianggap serius.
Baca juga: Jadi Entrepreneur Menyenangkan, Benarkah?
2. Mencapai work life balance
“Sebagai ibu dua anak dan pemilik tiga bisnis, tantangan terbesar saya sebagai wirausahawan perempuan adalah menemukan keseimbangan. Rasanya hati dan waktumu diseret ke sejuta arah yang berbeda sekaligus,” kata McKinzie Bean, Pendiri Moms Make Cents.
Solusi yang bisa ia berikan agar mencapai keseimbangan yang diidamkan adalah dengan membuat jadwal dan sistem.
3. Menemukan dukungan
“Sebagai seorang ibu, sebagian besar teman pribadi kita memiliki anak, dan sebagian besar tinggal di rumah. Jika mereka bekerja, mereka tidak memiliki risiko dan tuntutan bisnis yang sama seperti yang dimiliki wirausahawan. Sangat mudah untuk merasa bahwa tidak ada yang mengerti apa yang kamu lakukan dan perjuanganmu,” kata Tara Youngblood, salah satu pendiri dan Kepala Ilmuwan di Kryo Inc.
Di zaman sekarang ini, kata dia, sangat membantu untuk mendengarkan podcast, membaca buku, menghubungkan di luar batas-batas geografis yang dapat membuatmu merasa terisolasi. Ada banyak kisah di luar sana yang dapat menginspirasi.
Baca juga: Begini Cara untuk Tetap Bertahan Jadi Entrepreneur
4. Mendapatkan saran yang tidak diminta
“Semua orang dan kucing mereka ingin memberimu nasihat tentang apa yang harus dilakukan, terutama laki-laki dan orang-orang yang bahkan tidak jauh denganmu. Aku telah diajak bicara, tidak dianggap serius, dan bahkan diejek,” ucap Neelam Tewar, CEO di Neelam Tewar.
Cara paling baik yang telah ia pelajari untuk mengatasi ini adalah menjadi anggun dan mengulangi mantra bisu di kepalanya: “Saya di sini bukan untuk membuktikan apapun kepada siapapun. Saya melepaskan pemikiran ini untuk berpegang teguh pada pendirian saya. Orang-orang yang memabg untukmu akan memahamimu.”
5. Berjuang melawan harapan yang tidak realistis
“Harapan gila saya sebagian besar dari diri saya sendiri. Saya berharap menjadi Super Mom, istri terbaik tahun ini, dan membangun bisnis yang sukses di tahun yang sama. Walaupun saya sedang melakukan yang terbaik di semua bidang utama kehidupan, saya sering merasa tidak mampu, di mana hal itu melelahkan,” kata Brie Sodano, ahli strategi keuangan pribadi di From Sheep to Shark.
Ia mengatasi ini dengan memulai daftar ‘apa yang telah dilakukan’ dan mengukur kesuksesannya dengan itu, daripada hanya melihat hal yang masih ada dalam daftar pekerjaan. Pergeseran kecil ini telah membuat perbedaan besar, dan ia membiarkan rasa bersalah karena tidak menyelesaikan semuanya. *
Editor: Ade Irwansyah