TopCareerID

Tips Terapkan Kerja Fleksibel untuk Perusahaan dan Karyawan

Ilustrasi. (dok. iStock)

Topcareer.id – Biar sama-sama bisa saling menciptakan sistem kerja fleksibel yang positif dan win win solution, ada beberapa hal yang mungkin bisa dipraktikkan baik oleh karyawan maupun pihak perusahaan.

Berikut beberapa tips kerja fleksibel bagi tiap-tiap stakeholder.

Tips kerja yang fleksibel untuk pihak perusahaan

Kedua belah pihak harus mempertimbangkan keamanan data ketika orang bekerja di luar, dan memastikan bahwa orang yang bekerja dari jarak jauh masih mematuhi protokol keamanan perusahaan atau instansi.

Perusahaan membutuhkan rencana kinerja yang kuat sehingga ada bukti bahwa karyawan telah menyampaikan pekerjaan dengan baik.

Baca juga: Kenali Eustres, Stres yang Punya Dampak Positif

“Itu sangat penting untuk keberhasilan dan memberikan bukti ketika ada hambatan (untuk pendapatan) dalam organisasi,” kata Asisten Komisaris Australian Taxation Office (ATO), kewajiban pembayar pajak individu, Justin Untersteiner dalam laman In The Black.

Selain itu, coba pertimbangkan pilihan lain untuk orang yang pekerjaannya tidak memungkinkan fleksibilitas, perusahaan harus siap menunjukkan sikap adil. Misalnya, mereka ini dapat ditawari kesempatan untuk memiliki cuti ekstra.

Tips kerja yang fleksibel untuk karyawan

The Fair Work Ombudsman memiliki sumber daya untuk pemberi kerja dan karyawan berkaitan dengan pekerjaan fleksibel, yang mencakup jam kerja, pola kerja (seperti pembagian kerja atau shift terpisah) dan lokasi, seperti bekerja dari rumah.

Baca juga: Kurangi Waktu Duduk, Coba Kerja Sambil Berdiri

Direktur Layanan Perusahaan di Victorian government’s Metropolitan Waste and Resource Recovery Group, Corey Hale mengatakan, karyawan yang meminta fleksibilitas harus memikirkan cara mendiskusikannya dengan bos mereka.

“Sebagai seorang pemimpin, saya menghargainya ketika orang-orang memikirkannya dari perspektif saya,” ujar Hale.

Ia menambahkan, karyawan bisa meminta untuk bekerja satu hari di rumah, tetapi harus dikatakan jika sesuatu hal penting untuk bisnis terjadi, karyawan perlu mengubah jadwal jika memungkinkan. “Coba buat rencana ketika kamu bertemu bosmu,” ucapnya.

Baca juga: Do’s and Don’ts Saat Kamu Bersahabat dengan Bos

Bekerja fleksibel untuk semua orang?

Untersteiner mengatakan kerja fleksibel tidak akan cocok untuk setiap posisi dan penting untuk memiliki percakapan tentang cara mendapatkan keseimbangan yang tepat. Manajer yang mengizinkan fleksibilitas mengirim pesan penting kepada staf tentang kepercayaan.

Chief Financial Officer City of Melbourne, Phu Nguyen FCPA mengatakan karyawan lebih terlibat ketika merasa instansi mereka memiliki kepercayaan pada mereka, dan akan berusaha ekstra ketika diperlukan. *

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version