Topcareer.id – Banyak jadwal event olahraga maupun acara musik yang kemudian dibatalkan atau ditunda karena outbreak virus korona. Di antaranya beberapa event internasional yang jadi “korban” virus korona. Lalu, bagaimana dengan olimpiade musim panas yang rencananya dihelat di Tokyo, Jepang nanti?
Meski virus korona belum juga mereda bahkan hingga kini telah menewaskan setidaknya 1.400 orang dan menginfeksi lebih dari 60 ribu orang, panitia Olimpiade Tokyo tak memiliki rencana untuk membatalkan event olahgara terbesar itu sejauh ini.
Wabah di Cina telah menyebabkan pembatalan sejumlah acara olahraga, termasuk Grand Prix Cina bulan April. Olimpiade akan dimulai pada 24 Juli di ibu kota Jepang. Beberapa peristiwa kualifikasi telah dipengaruhi oleh virus.
Baca juga: Bersihkan Ponsel untuk Cegah Virus Korona, Begini Caranya
“Saya ingin sekali lagi menyatakan dengan jelas bahwa pembatalan atau penundaan Olimpiade Tokyo belum dipertimbangkan,” kata CEO olimpiade Tokyo, Toshiro Muto berbicara di sebuah konferensi pers di Tokyo dilansir dari BBC.
Muto mengatakan awal bulan ini bahwa panitia sangat khawatir dalam arti bahwa penyebaran virus menular dapat menurunkan antusiasme pada momentum Olimpiade.
Baca juga: Pabrik Pesawat Boeing Kena Imbas Virus Korona
Anggota Komite Olimpiade Internasional John Coates mengatakan dia sangat menantikan untuk mendengar dari panitia tentang bagaimana mereka bekerja dengan pemerintah Jepang dan Organisasi Kesehatan Dunia.
“Untuk memastikan bahwa semua atlet, dan semua orang yang datang ke Jepang untuk Olimpiade tidak akan terpengaruh, dan bahwa semua tindakan pencegahan yang diperlukan sedang diambil.”
Wabah korona juga telah menyebabkan pembatalan Kejuaraan Atletik Indoor Dunia dan dua acara LPGA. *
Editor: Ade Irwansyah
