Topcareer.id – Selama pandemic virus corona, bekerja dari rumah atau yang ngetren disebut Work From Home (WFH), jadi kebijakan yang tak bisa terelakkan bagi banyak perusahaan. Bagi karyawan, mungkin ini bukan hal baru, tapi butuh penyesuaian karena begitu banyak fleksibilitas di sana.
Salah satu kenikmatan WFH yang banyak dipikirkan adalah “bisa kerja di kasur dengan hanya memakai piyama atau baju tidur.” Tapi bekerja seperti itu tak dianjurkan oleh Tom Popomaronis yang bekerja WFH selama 10 tahun. Ia merupakan peneliti kepemimpinan, pakar perdagangan, pemimpin inovasi lintas industri dan Wakil Presiden bidang Inovasi di Massive Alliance.
“Baik untukmu jika kamu memang dapat bekerja secara produktif dari sofa atau tempat tidur, karena sangat sedikit yang bisa. Tapi, tidak ada satu ukuran yang cocok untuk berfungsi ke setiap orang,” kata Popomaronis dalam laman CNBC Make It.
Baca juga: Kerja dari Rumah? Yuk, Dekor Layaknya Kantor Demi Kreativitas
Menurutnya, diperlukan beberapa percobaan dan kesalahan untuk menemukan tata letak ruang kerja yang mendukung kebutuhan, tetapi kuncinya adalah membuatnya menyerupai pengaturan kantormu sebisa mungkin.
Ia menambahkan, jika ruang kerja di rumah perlu menyerupai kantor sebisa mungkin, maka akan jauh dari tempat tidur atau sofa, jauh dari zona relaksasi.
“Pertimbangkan berinvestasi di kursi kantor yang nyaman dan sebuah meja yang cukup besar untuk memuat barang-barangmu (monitor eksternal, printer, keyboard dan mouse, lemari arsip),” tulis dia.
“Beberapa perusahaan mengizinkan karyawan jarak jauh untuk berinvestasi pada barang-barang ini, jadi tanyakan kepada penyeliamu.”
Baca Juga: Jangan Abaikan Kesehatan Saat Kerja Dari Rumah
Pencahayaan juga membuat perbedaan besar. Studi telah menemukan bahwa lampu dingin (semakin tinggi suhu warna berkorelasi, semakin baik) dapat membuat pekerja jauh lebih produktif.
Pindahkan ruang kerjamu lebih dekat ke jendela jika kamu mampu mendapatkan banyak sinar matahari alami. Tidak hanya lebih mudah di mata, tetapi penelitian telah menunjukkan itu dapat mengurangi depresi dan meningkatkan suasana hati, energi dan kewaspadaan.
Bekerja dengan piyama
Ini juga menjadi salah satu kesalahan working from home yang baiknya dihindari menurut Popomaronis. Orang-orang paling produktif tidak bangun dan langsung mulai bekerja saat masih mengenakan piyama.
“Piyama tidak sama dengan pakaian professional. Piyama juga tidak akan menempatkan pikiranmu dalam mode kerja,” kata dia.
Menurut sebuah studi dari Northwestern University, karyawan, apa pun profesi mereka, melakukan tugas dengan lebih baik ketika mereka mengenakan pakaian yang memiliki “makna simbolis.”