TopCareerID

6 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Paru-Paru

Sumber foto: Parade.com

Topcareer.id – Ya, mencuci tangan, menjaga jarak sosial, jalani karantina, adalah langkah-langkah paling dianjurkan demi mencegah penularan virus corona.

Namun, ada yang tak kalah penting, yakni memperhatikan asupan makanan, terlebih yang bermanfaat bagi kesehatan paru-paru. Karena seperti kita tahu, virus ini menyerang sistem pernapasan, yang artinya paru-paru.

Dengan konsumsi makanan yang baik bagi paru-paru, setidaknya kamu bisa melindungi dirimu dari berbagai jenis kondisi pernapasan, tak hanya virus corona saja.

Berikut makanan yang baik untuk kesehatan paru-paru seperti dikutip dalam laman Medical Daily.

1. Apel

Buah satu ini kaya akan phytochemical yang dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif, yang kemudian membantu meningkatkan fungsi paru-paru.

2. Sayuran hijau

Yang kedua adalah sayuran hijau seperti bayam dan kangkung. Kesemuanya penuh dengan nutrisi seperti serat, mineral, antioksidan, dan vitamin yang mendukung kesehatan paru-paru.

3. Teh hijau

Jika kamu menyukai minuman hangat yang menenangkan, teh hijau adalah pilihan yang baik karena diisi dengan polifenol dan antioksidan yang mampu membantu menekan pertumbuhan sel kanker paru-paru. Selain itu, konsumsi teh hijau secara teratur juga diketahui mengurangi risiko pengembangan penyakit paru obstruktif kronis.

4. Bawang putih

Kamu juga dapat mencoba bawang putih, yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang juga dapat membantu melindungi paru-paru dari stres oksidatif. Ini dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru di masa depan.

5. Salmon

Salmon adalah sumber asam lemak omega-3 anti-inflamasi yang dapat membantu menjaga kesehatan paru-paru. Salmon juga dikenal rendah asam lemak omega 6 pro-inflamasi, yang diketahui ditemukan dalam makanan “modern” yang tidak sehat.

Selain itu, salmon adalah sumber selenium, mineral yang berfungsi sebagai antioksidan dalam tubuh. Ini berurusan dengan mengurangi risiko radang sendi, menjaga sistem kekebalan tubuh dan tiroid, serta membantu melindungi jaringan tubuh dengan mencegah kerusakan sel.

6. Jahe merah

Berbagai penelitian memang menyebutkan jahe merah memiliki fungsi sebagai antiinflamasi dan antioksidan sehingga dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dari virus dan bakteri. Jahe Merah tersebar di hampir semua wilayah di Indonesia, seperti di Jawa, Sumatra dan Sulawesi.

Dalam penelitian Swarnalatha Dugasani seperti dikutip dari ncbi.nlm.nih.gov, jahe merah mengandung unsur kimia gingerol dan shogaol yang terbukti memiliki kemampuan meningkatkan kekebalan sehingga tidak mudah terserang penyakit, bakteri, dan virus.

Editor: Feby Ferdian

Exit mobile version