TopCareerID

Corona Selamatkan Mahasiswa yang Hampir Kena Drop Out

Ilustrasi program MSIB 2024 angkatan keenam - kampus- college.

Ilustrasi program MSIB 2024 angkatan keenam - kampus- college. (dok. Pinterest)

Topcareer.id – Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) mengeluarkan beberapa kebijakan baru terkait dengan mewabahnya virus corona (Covid-19) yang mengancam jutaan masyarakat Indonesia tanpa memandang bulu.

Salah satu kebijakan yang tertuang dalam Surat Edaran Nomor 302/E.E2/KR/2020, Kemendikbud bahkan memberikan perlindungan bagi mahasiswa yang terancam terkena drop out (DO).

“Bagi mahasiswa yang pada akhir semester genap ini terancam DO, diberikan kebijakan perpanjangan masa studi satu semester. Seperti mahasiswa S-1 angkatan 2013/2014 yang berakhir masa studinya di semester ini,” kata Plt. Dirjen Pendidikan Tinggi, Nizam di Jakarta Kamis (2/4/2020) lalu.

Baca juga: Wabah Corona, Kemenag Minta Perayaan Jumat Agung dan Paskah Dilakukan di Rumah Masing-masing

“Tetapi bukan berarti serta merta semua mahasiswa diperpanjang satu semester. Ini untuk melindungi yang akan DO, diberikan kesempatan perpanjangan satu semester,” tambahnya.

Nizam juga mengatakan bahwa karya tulis akhir, para mahasiswa tidak diwajibkan melakukan pengumpulan data primer di lapangan atau laboratorium, melainkan diberi beberapa pilihan metode dengan waktu yang fleksibel sesuai arahan dari dosen pembimbing.

“Yang penting didasarkan pada learning outcome atau capaian pembelajaran yang diharapkan. Jadwal praktik bisa digeser, akhir semester bisa digeser, kalender akademik bisa disesuaikan. Yang tidak boleh dikompromikan adalah kualitas pembelajarannya,” tegas Nizam. *

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version