TopCareerID

Inovio Harap Bisa Selesaikan Perekrutan Sukarelawan Vaksin Akhir April

Ilustrasi

Topcareer.id – Perusahaan farmasi Pennsylvania yang melakukan uji coba manusia untuk vaksin virus corona berencana untuk menyelesaikan perekrutan puluhan sukarelawan di minggu depan.

Inovio Pharmaceuticals, satu dari tiga perusahaan dengan uji klinis vaksin yang sedang berlangsung, mulai menyaring calon peserta di pusat medis di Kansas City, Missouri. Perusahaan ini juga mendapat sumbangan dana dari Bill and Melinda Foundation milik pemimpin Microsoft, Bill Gates.

“Kami berharap dapat menyelesaikan pendaftaran semua 40 sukarelawan sebelum akhir April,” kata Presiden dan CEO Inovio, Dr. Joseph Kim, dikutip dari laman CNBC pada Kamis (23/4/2020).

Perusahaan ini memiliki salah satu dari 70 vaksin Covid-19 yang sedang dikembangkan, yang harus melalui berbagai studi percobaan untuk menilai keamanan dan kemanjuran obat baru.

Baca Juga: Sabar Ya, Fase 2 Uji Coba Vaksin COVID-19 Pada Manusia Dimulai Musim Semi

Johnson & Johnson, misalnya, berencana untuk memulai uji coba pada solusinya sendiri pada bulan September. Pfizer juga mengerjakan vaksin.

Investor melihat vaksin atau terapi efektif sebagai hal terpenting yang diperlukan untuk memungkinkan pasar bangkit kembali dari penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Anthony Fauci, direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular Amerika Serikat, mengatakan pada bulan Maret ia berharap vaksin dapat tersedia untuk penggunaan umum dalam 12 hingga 18 bulan.

“Itu mungkin,” kata Kim dalam wawancara, “terutama jika kamu memiliki platform yang terbukti aman dan telah menguji pendekatan yang sama sebelumnya terhadap patogen lain, seperti yang kita miliki.”

Baca juga: Kembangkan Vaksin Corona, Kemenristek BRIN Butuh Waktu Minimal Setahun

Inovio menjadi perusahaan bioteknologi AS kedua yang meluncurkan studi COVID-19 fase satu. Penelitian Inovio dimulai pada awal April di Perelman School of Medicine di University of Pennsylvania dan Pusat Penelitian Farmasi di Kansas City, Missouri, setelah menerima izin Food and Drug Administration.

Inovio mengatakan akan memberi sukarelawan dua dosis INO-4800 terpisah empat minggu. Perusahaan mengharapkan untuk menerima data awal dari uji coba di akhir musim panas.

Moderna, pembuat obat yang berbasis di Cambridge, Massachusetts, memulai uji coba sendiri pada bulan Maret di Kaiser Permanente Washington Health Research Institute di Seattle. CanSino Biological China adalah satu-satunya perusahaan dengan kandidat vaksin dalam uji coba fase dua.

“Ini membantu bahwa (University of Pennsylvania adalah) almamater saya dan kami telah melakukan kerja kolaboratif selama bertahun-tahun. Fase dua dan seterusnya kami ingin memanfaatkan beberapa lembaga swasta, seperti University of Pennsylvania,” kata Kim.

Studi Inovio didukung oleh hibah USD5 juta dari Yayasan Bill dan Melinda Gates dan pendanaan lain dari Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi, atau CEPI, dan Departemen Pertahanan. *(RW)

Exit mobile version