TopCareerID

3 Kebiasaan yang Bikin Kamu Burnout

Ilustrasi burnout. Sumber foto: gettyimages

Topcareer.id – Burnout tidak terjadi hanya dalam waktu semalam. Perasaan sangat lelah, dan tidak efektif ini umumnya menumpuk secara perlahan. Sampai pada akhirnya kamu akan berkata, “Saya tidak bisa bangun dari tempat tidur dan kembali bekerja.”

Sementara sebagian besar penyebab burnout adalah kelebihan pekerjaan yang tidak seimbang dengan imbalan, ada beberapa kebiasaan yang ternyata juga memicu terjadinya burnout.

Dikutip dari themuse.com, Jumat (8/5/2020), Kebiasaan ini mungkin membuatmu merasa lebih sukses dalam jangka pendek, tetapi pada akhirnya, kamu justru menemui jalan buntu dan burnout.

Memeriksa email sepanjang waktu
Dengan adanya smartphone di dekat kamu, siapa yang bisa menyalahkan jika kamu jadi terpaku pada notifikasi yang masuk? Penelitian dari American Psychological Association menunjukkan bahwa “telepressure di tempat kerja,” atau keinginan untuk merespon pesan dan notifikasi terkait pekerjaan dengan cepat, mengarah ke tingkat stres yang lebih tinggi dan tidur yang lebih buruk. Mengirim balasan sesegera mungkin bisa membantumu tetap memenuhi tanggung jawab. Tapi, itu hanya menempatkan lebih banyak pekerjaan pada porsi kamu.

Bekerja sambil makan siang
Makan siang sambil bekerja di meja kerja berulang kali akan membuatmu kehilangan prioritas kesehatan fisik dan mental.

Tidak menjadwalkan “Me Time”
Lihatlah jadwal kerjamu. Kapan terakhir kali kamu memberikan waktu kepada dirimu sendiri untuk melakukan sesuatu di luar pekerjaan? Jika kalender kamu hanya penuh untuk jadwal rapat, networking, dan meeting dengan klien, sepertinya kamu tidak pernah menganggap waktu relaksasi diri sebagai hal yang harus dilakukan.

Editor: Feby Ferdian

Exit mobile version