TopCareerID

Saran Gunakan Skincare yang Baik Tanpa Berlebihan

Ilustrasi. (dok. Foreo)

Topcareer.id – Mulai dari moisturizer, toner, serum, hingga masker wajah kulit, mungkin masuk dalam rutinitas perawatan atau skincare yang kamu gunakan setiap hari. Atau bahkan tak hanya itu, banyak jenis perawatan lainnya masuk rutinitas karena terobsesi beauty vlogger.

Tidak hanya menyita waktu, tetapi sadarkah kamu bahwa mereka semua juga dapat menghabiskan ruang kamar mandi yang berharga dan menghabiskan banyak uang. Jadi pertanyaannya, apakah kita benar-benar membutuhkan semuanya? Dan kapan kamu tahu jika kamu sudah berlebihan pakai skincare?

“Saya sering melihat orang yang menggunakan rutinitas perawatan kulit yang sangat kompleks. Namun, menggunakan lebih dari lima atau enam langkah dalam rutin jarang membantu dan sangat memakan waktu,” kata Dr Emma Wedgeworth, konsultan dermatologis dan juru bicara British Skin Foundation, dalam laman HuffingtonPost UK.

Baca juga: Cara Mudah Periksa Kesehatan Kulit Secara Mandiri di Rumah

Dr. Wedgeworth menjelaskan ketika kamu menempatkan obsesi perawatan kulit berdasar majalah atau media sosial, maka kamu akan mencoba sebanyak mungkin produk yang bisa kamu mengerti.

“Kita semua ingin memperbaiki kulit kita, tetapi daripada menambahkan lapisan demi lapisan produk baru, pendekatan terbaik adalah mencoba dan memahami kebutuhan kulit sendiri.”

Membebani kulit dengan terlalu banyak produk dapat memiliki efek buruk terhadap apa yang kamu harapkan. Ini khususnya terjadi jika kamu menggunakan terlalu banyak bahan aktif, seperti retinoid atau asam hialuronat, yang menargetkan masalah khusus.

“Jika kita menggunakan terlalu banyak aktivasi, ini dapat menyebabkan gangguan fungsi kulit yang dapat menyebabkan bintik-bintik jerawat, dermatitis perioral, eksim dan gejala rosacea yang diperparah,” Pamela Marshall, ahli estetika klinis mengingatkan.

Baca juga: Cara Mudah Periksa Kesehatan Kulit Secara Mandiri di Rumah

Ia lantas merekomendasikan produk-produk penting yang harus digunakan setiap orang, di antaranya yakni pembersih yang lembut seperti susu atau krim, serum asam Polihidroksi (PHA), pelembab dan perlindungan UV dari SPF 30 atau lebih tinggi. Dia juga merekomendasikan penggunaan vitamin C dan retinol, tetapi tidak setiap hari.

Jika kamu rentan terhadap jerawat, Dr Wedgeworth menyarankan untuk tidak menggunakan produk yang terlalu banyak minyak, karena dapat memblokir pori-pori dan memperburuk jerawat.

“Kesederhanaan adalah kunci rutinitas yang baik. Jika kamu menambahkan langkah-langkah baru, lakukan satu produk pada satu waktu. Ini membantu kulitmu terbiasa dengannya dan jika kamu memiliki reaksi, ini juga membantumu mencari tahu produk mana yang lebih peka denganmu,” katanya. *

Editor: Ade Irwansyah

Exit mobile version