Find Us on Facebook

Subscribe to Our Channel

https://www.youtube.com/@topcareertv1083

Thursday, November 21, 2024
idtopcareer@gmail.com
Tren

KAI Catat Kenaikan Penumpang Hingga 49% Sejak Dibuka Kembali 12 Juni

Topcareer.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, pada 22 Juni terdapat sebanyak 29.560 penumpang yang diberangkatkan atau naik 49% dibandingkan 12 Juni (hari pertama KAI kembali beroperasi), yaitu 19.884 penumpang.

Rinciannya, untuk kereta api jarak jauh pada 12 Juni 2020 terdapat 1.157 penumpang, naik 262% di mana pada 22 Juni tercatat 4.188 penumpang. Sementara untuk kereta api lokal, pada 12 Juni tercatat 18.727 penumpang, sementara pada 22 Juni terdapat 25.372, ada peningkatan hingga 35%.

Pada masa New Normal, KAI secara ketat menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di moda transportasi kereta api. Tujuannya agar masyarakat dapat bepergian menggunakan kereta api dengan selamat, aman, nyaman, dan sehat sampai di tujuan.

Baca juga: Masyarakat Umum Kini Bisa Gunakan Kereta Api Luar Biasa. Ini Syaratnya

“Kenaikan volume penumpang ini menunjukkan kepercayaan masyarakat yang semakin meningkat dari hari ke hari terkait layanan KAI di masa New Normal,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan resminya, Selasa (23/6/2020).

Hingga 22 Juni, terdapat 6.558 penumpang KA Jarak Jauh dan Lokal yang ditolak untuk melanjutkan keberangkatan karena tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan pemerintah melalui SE Gugus Tugas Covid-19 No 7 Tahun 2020 dan SE DJKA No 14 Tahun 2020.

“Hal ini menunjukkan, bahwa KAI melaksanakan verifikasi persyaratan secara ketat sebelum mengizinkan penumpang untuk naik kereta api,” tegas Joni.

Pada masa New Normal, loket stasiun hanya melayani pembelian tiket go show atau 3 jam sebelum jadwal keberangkatan. Layanan reservasi tiket dilakukan secara online mulai h-7 keberangkatan salah satunya melalui aplikasi KAI Access.

Baca juga: 50 Tahun ke Atas Dilarang Duduk Berdampingan di Kereta

Selain bisa memesan tiket jauh-jauh hari, KAI Access juga memiliki fitur e-boarding pass yang membuat penumpang  tidak perlu mencetak boarding pass melalui mesin Check In Counter di stasiun. Hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi sentuhan dengan fasilitas stasiun.

Fitur unggulan lain KAI Access adalah cancelation dan reschedule online. Melalui fitur ini, penumpang yang ingin membatalkan perjalanan atau mengubah jadwalnya tidak perlu lagi mendatangi loket atau customer service di stasiun.

 “Berbagai inovasi yang dihadirkan, bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang ingin menggunakan layanan KAI sehingga tetap dapat menjaga physical distancing di tengah pandemi Covid-19,” tutup Joni. *

Editor: Ade Irwansyah

Leave a Reply