Topcareer.id – Vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Moderna dilaporkan bisa siap digunakan secara luas pada akhir tahun ini, menurut pejabat Amerika Serikat dan perusahaan pada Senin (27/7/2020).
Sebelumnya, Moderna tengah memulai uji coba terhadap 30.000 subjek untuk menunjukkan bahwa itu aman dan efektif, sebagai tahap akhir.
Dikutip dari Reuters, lebih dari 150 kandidat vaksin virus corona sedang dalam berbagai tahap pengembangan, dengan sekitar dua lusin prospek sudah melakukan pengujian pada manusia.
Pfizer dan Johnson & Johnson meluncurkan uji klinis tahap lanjut bulan ini untuk kandidat vaksin Covid-19 mereka. Pembuat obat Inggris AstraZeneca mengatakan akan memulai uji coba skala besar AS musim panas ini, dari vaksin yang sedang dikembangkan dengan para peneliti Universitas Oxford.
“Memiliki vaksin yang aman dan efektif yang didistribusikan pada akhir tahun 2020 adalah tujuan jangka panjang, tetapi ini adalah tujuan yang tepat untuk rakyat Amerika,” kata Direktur Institusi Kesehatan Nasional (NIH) Francis Collins dalam rilis.
Baca juga: Vaksin Covid-19 dari Universitas Oxford Tunjukkan Respons Positif
Produsen meningkatkan produksi, sementara pengujian sedang dilakukan untuk merespons secepatnya terhadap virus, yang masih menyebar dengan cepat di seluruh dunia.
Collins mengatakan, Moderna bisa memproduksi puluhan juta dosis yang siap kapan saja, jika vaksin sudah dianggap aman dan efektif.
Kepala Eksekutif Moderna Stephane Bancel menyampaikan, perusahaan akan tetap berjalan sesuai rencana, di mana mereka akan memberikan sekitar 500 juta dosis per tahun, dan mungkin hingga 1 miliar dosis per tahun, mulai 2021.
Uji coba tahap akhir yang besar dirancang untuk mengevaluasi keamanan vaksin mRNA-1273 Moderna dan menentukan apakah dapat mencegah gejala Covid-19 setelah dua dosis.(Feb)
