Find Us on Facebook

Instagram Gallery

Configuration error or no pictures...

SKILLS.ID

Subscribe to Our Channel

Friday, April 26, 2024
redaksi@topcareer.id
Lifestyle

Lima Cara Sederhana Cegah Diabetes Type 2, Sebelum Terlambat

Ilustrasi diabetes. (dok. redcare)Ilustrasi diabetes. (dok. redcare)

Topcareer.id – Diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang menyerang jutaan orang di seluruh dunia. Kasus yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kebutaan, gagal ginjal, penyakit jantung, dan kondisi serius lainnya.

Sebelum diabetes didiagnosis, ada masa di mana kadar gula darah tinggi tetapi tidak cukup tinggi untuk didiagnosis sebagai diabetes. Ini dikenal sebagai pradiabetes. Meskipun ada faktor tertentu yang tidak dapat diubah, seperti gen, usia, atau perilaku masa lalu, ada banyak tindakan yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi risiko diabetes, seperti dalam laman Healthline.

1. Kurangi asupan gula dan karbohidrat halus

Makan makanan bergula dan karbohidrat olahan dapat membuat orang yang berisiko berada di jalur cepat untuk terkena diabetes. Tubuh dengan cepat memecah makanan ini menjadi molekul gula kecil, yang diserap ke dalam aliran darah.

Baca Juga: Penderita Diabetes Lebih Mungkin Mengalami Komplikasi Serius Akibat COVID-19

Banyak penelitian telah menunjukkan hubungan antara seringnya konsumsi gula atau karbohidrat olahan dan risiko diabetes. Terlebih lagi, menggantinya dengan makanan yang memiliki efek kurang pada gula darah dapat membantu mengurangi risiko.

2. Berolahraga secara teratur

Olahraga meningkatkan sensitivitas insulin sel. Jadi saat berolahraga, lebih sedikit insulin yang dibutuhkan untuk menjaga kadar gula darah terkendali. Satu studi pada orang pradiabetes menemukan bahwa olahraga intensitas sedang meningkatkan sensitivitas insulin sebesar 51% dan olahraga intensitas tinggi meningkatkannya hingga 85%. Namun, efek ini hanya terjadi pada hari-hari olahraga.

Banyak jenis aktivitas fisik telah terbukti mengurangi resistensi insulin dan gula darah pada orang dewasa yang kelebihan berat badan, obesitas, dan prediabetik. Ini termasuk latihan aerobik, latihan interval intensitas tinggi, dan latihan kekuatan.

3. Minum air putih sebagai minuman utama

Minum air putih di sebagian besar waktu membantumu menghindari minuman yang tinggi gula, pengawet, dan bahan-bahan lain yang meragukan. Minuman manis seperti soda telah dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2 dan diabetes autoimun laten orang dewasa.

4. Berhenti merokok

Merokok telah terbukti menyebabkan atau berkontribusi pada banyak kondisi kesehatan yang serius, termasuk penyakit jantung, emfisema, dan kanker paru-paru, payudara, prostat, dan saluran pencernaan. Ada juga penelitian yang menghubungkan merokok dan paparan perokok pasif dengan diabetes tipe 2.

Dalam analisis dari beberapa penelitian yang melibatkan lebih dari satu juta orang, merokok ditemukan meningkatkan risiko diabetes sebesar 44% pada rata-rata perokok dan 61% pada orang yang merokok lebih dari 20 batang setiap hari.

5. Perhatikan porsi makan

Terlepas dari apakah kamu memutuskan untuk mengikuti diet rendah karbohidrat atau tidak, penting untuk menghindari makanan dalam porsi besar untuk mengurangi risiko diabetes, terutama jika kamu kelebihan berat badan.

Makan terlalu banyak pada satu waktu telah terbukti menyebabkan kadar gula darah dan insulin lebih tinggi pada orang yang berisiko diabetes.**(RW)

Leave a Reply