Topcareer.id – Pendiri Microsoft, Bill Gates yang juga fokus pada isu pandemi ini memperkirakan bahwa negara-negara kaya dapat kembali mendekati kondisi normal (layaknya sebelum Covid-19) pada akhir 2021 jika vaksin Covid-19 berfungsi dan didistribusikan dengan baik dalam skala besar.
“Pada akhir tahun depan kamu dapat memiliki segalanya kembali mendekati normal, itu kasus terbaik,” kata Gates, mengatakan kepada Dewan CEO The Wall Street Journal, Selasa (6/10/2020).
“Kami masih belum tahu apakah vaksin ini akan berhasil. Sekarang akan membutuhkan waktu untuk meningkatkan kapasitasnya. Begitu juga dengan alokasi di AS, juga antara AS dan negara lain akan menjadi poin perdebatan paling atas,” kata Gates.
Baca Juga: Negara Kaya Rebutan Vaksin Covid-19, Bagaimana Nasib Negara Berkembang dan Miskin?
Vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer/BioNTech dan AstraZeneca/Oxford University adalah dua kandidat terkemuka dalam perlombaan untuk menjadi yang pertama mendapatkan persetujuan regulasi di Barat.
Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada Selasa bahwa vaksin melawan Covid-19 mungkin siap pada akhir tahun ini.
Gates, yang memperoleh kekayaan dari Microsoft, telah memberikan USD36 miliar kepada Bill & Melinda Gates Foundation, yang bertujuan untuk mengatasi kemiskinan ekstrem dan perawatan kesehatan yang buruk.
Bulan lalu yayasan tersebut menandatangani perjanjian dengan 16 perusahaan farmasi, yang menurut Gates berkomitmen untuk meningkatkan produksi dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan memastikan bahwa vaksin yang disetujui mencapai distribusi luas secepat mungkin.**(RW)