TopCareerID

Australia Tunda Keputusan Mencabut Lockdown Akibat Virus Corona

Topcareer.id – Negara bagian Victoria, pusat Covid-19 di Australia, pada hari Minggu (25/10) menunda pengumuman pelonggaran lockdown karena wabah di Melbourne meningkat.

Pembatasan tersebut telah membatasi sebagian besar bisnis ritel di ibu kota negara bagian itu untuk hanya menyediakan layanan online saja sejak awal Agustus.

Perdana Menteri negara bagian Daniel Andrews mengatakan pada konferensi pers bahwa wabah di pinggiran utara Melbourne mengancam akan memaksa mundur tanggal pembukaan kembali bisnis ritel dan perhotelan pada awal November 2020.

Andrews mengatakan dia memutuskan untuk menunggu sampai hasil tes menunjukkan hasil baik.

Baca Juga: Swedia Tetap Tolak Pakai Masker Meski Kasus Corona Masih Meningkat

“Kami akan mendapatkan (hasil tes) hari ini dan besok dan mudah-mudahan kami dapat membuat, tidak hanya pengumuman tetapi juga mengambil langkah besar dengan aman sekitar pertengahan minggu ini,” kata Andrews pada Minggu (25/10).

“Saya tahu semua orang akan kecewa karena tidak melakukan tindakan itu hari ini. Saya juga.” tambahnya.

Pemerintah federal dan para pemimpin industri telah meningkatkan tekanan pada Andrews untuk membuka kembali kota dan negara bagian itu sepenuhnya.

“Kami tidak bisa terus seperti ini,” kata kepala eksekutif Dewan Bisnis Australia Jennifer Westacott dalam sebuah pernyataan. “Orang Victoria tidak bisa bertahan dari minggu ke minggu. Orang-orang berada pada titik kehancuran finansial dan mental.”ujarnya.

Menteri Kesehatan Greg Hunt mengatakan Victoria siap untuk melonggarkan pembatasan, dan setiap penundaan akan sangat mengkhawatirkan karena menyebabkan gangguan kesehatan mental yang disebabkan oleh lockdown.

“Dengan keseimbangan antara bukti dan risiko, Victoria sebetulnya berada di kondisi yang cukup kuat untuk meniru apa yang telah terjadi di New South Wales (NSW),” kata Hunt kepada wartawan, merujuk pada negara bagian terbesar di negara itu, yang telah membuka kembali ekonominya.

Pada hari Minggu, (25/10) NSW akan menjadi tuan rumah pertemuan publik terbesar sejak pandemi dimulai, pertandingan rugby dengan 40.000 peserta.

NSW dan Victoria masing-masing menemukan tujuh kasus Covid-19 baru dalam 24 jam sebelumnya. Enam dari kasus baru di Victoria terkait dengan wabah pinggiran kota utara di Melbourne, yang melibatkan 39 orang yang terinfeksi di 11 rumah tangga.

Rata-rata pergerakan 14 hari untuk kasus baru di Victoria turun menjadi 4,6 di bawah ambang batas yaitu 5.

Australia telah mencatat hampir 27.500 infeksi dan lebih dari 900 kematian, sebagian kecil terjadi di beberapa negara lain. Victoria menyumbang lebih dari 90% nyawa hilang karena virus corona.**(RW)

Exit mobile version