Topcareer.id – Hingga tanggal 2 November 2020 kemarin, data dari Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat menunjukan ada 10.789 warganya yang dinyatakan positif covid-19 dan 277 orang kehilangan nyawanya.
Dari jumlah tersebut, diketahui kasus konfirmasi di Kota Depok didominasi oleh usia produktif dengan persentase mencapai 73,86% dan 17,39% lainnya berasal dari pasien yang berusia kurang dari 17 tahun.
Berdasarkan evaluasi ketiga Tim Task Force Jawa Barat, angka kasus konfirmasi di kota Depok mulai merangkak naik setelah dibukanya berbagai aktivitas sosial dan ekonomi, yang juga menimbulkan tingginya interaksi dan pergerakan orang.
“Ini akibat terjadinya peningkatan kasus dari klaster perkantoran dan tempat kerja, disertai kejenuhan warga dalam menerapkan protokol kesehatan, terutama dalam penggunaan masker dan jaga jarak,” tulis Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI dalam laman resminya, Selasa (1/12/2020).
Pasalnya, penyebaran virus corona di tempat kerja ini juga menjadi salah satu timbulnya klaster-klaster baru seperti klaster keluarga dan komunitas.
Oleh karena itu, penting untuk kita menerapkan protokol kesehatan dengan ketat saat keluar hingga sesampainya di rumah.**(Feb)