Topcareer.id – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menjelaskan realisasi bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) untuk para pekerja yang bergaji di bawah Rp 5 juta dan terdaftar sebagai peserta di BP Jamsostek.
“Kini BSU telah mencapai tahap lima termin kedua pada periode November sampai Desember 2020, yang sudah terealisasi ke 11 juta penerima manfaat atau 90% dari target yang ditentukan, yakni 12,4 juta pekerja,” ujar Staf Khusus Kemnaker, Reza Hafiz, Kamis (10/12/2020).
Sedangkan, BSU termin pertama pada periode September-Oktober 2020, Kemnaker telah mentransfer bantuan sebesar Rp 600.000 perbulan kepada 12,2 juta orang atau terealisasi sekitar 98,8%.
Selain itu, demi menjaga transparansi, Reza mengaku bahwa pihaknya telah menyampaikan pembaruan data penerima setiap minggunya. Tentunya hal ini diawasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna meminimalisir kecurangan.
“Basis datanya berdasarkan laporan bank. Jadi misalnya Bank Mandiri sebagai bank penyalur, dalam satu minggu menyalurkan 1 juta data penerima manfaat, kita dapat datanya setelah selesai penyalurannya. Tapi bukan hanya bank Mandiri, tapi ada empat bank Himbara lainnya,” pungkasnya.**(Feb)
