TopCareerID

Yuk, Kembangkan Bisnis lewat Blogging

Sumber foto: blog.wiziq.com

Sumber foto: blog.wiziq.com

Topcareer.id – Bisnis yang kamu jalani bisa dikembangkan melalui blog, tentunya dengan strategi konten yang solid.

Kamu harus memiliki formula untuk mengembangkan merek kamu melalui blog yakni dengan strategi konten. Jika kamu menerapkan strategi konten dengan baik, kamu akan melihat hasil yang menarik.

Strategi konten bisa meningkatkan jumlah kata kunci pencarian di Google menjadi dua kali lipat. Prospek masuk banyak yang siap membeli produk.

Jadi kamu sangat bisa mengembangkan bisnis melalui blog, dan berikut langkah untuk membangun bisnis kamu.

Tentukan audiens kamu dan pelajari cara mengubah mereka menjadi pelanggan
Kamu mungkin bisa menyiapkan konten yang canggih dan terpoles dengan baik, tetapi tidak akan menarik perhatian jika itu bukan yang dicari orang.

Misalnya, jika audiens kamu ingin mempelajari cara membuat keju di rumah, mereka tidak akan membaca blog kamu yang indah dan mendalam tentang sejarah keju.

Karena itu, untuk memastikan kamu tidak membuang-buang waktu membuat konten yang tidak akan dibaca siapa pun, temukan titik tepat antara keahlian kamu dan topik yang ingin dibaca audiens.

Misalkan kamu adalah koki pastry dan audiens kamu ingin belajar cara membuat kue. Untuk menarik perhatian mereka, tambahkan resep dan tips memanggang ke blog kamu. Langkah selanjutnya ubah audiens menjadi pelanggan. Siapkan situs web kamu dengan link yang jelas ke produk kamu. Kesiagaanmu bisa mengubah prospek menjadi pelanggan.

Gunakan kata kunci dan kerangka kerja SEO yang tepat
Sekarang ini ada sekitar enam miliar pencarian per hari di Google. Peringkat tinggi dalam hasil pencarian adalah cara ampuh untuk menempatkan merek kamu di depan audiens. Untuk membuat konten yang dioptimalkan mesin pencari, mulailah dengan root keywords. Misalnya, jika kamu menjual kue kering, gunakan kata kunci seperti “kue cokelat” “resep” dan “roti.”

Langkah selanjutnya adalah generate long-tail keywords dari root keywords kamu. Long-tail keywords biasanya istilah yang terdiri dari tiga kata atau lebih. Seseorang yang menelusuri “gaun hitam elegan” akan memiliki niat membeli yang lebih tinggi daripada orang yang hanya menelusuri “gaun.”

Temukan long-tail keywords dengan menggunakan alat penelitian kata kunci. Alat ini akan memberimu informasi berharga tentang kata kunci seperti seberapa kompetitif kata kunci tersebut, volume pencarian, dan situs mana yang saat ini memberi peringkat untuk kata kunci tersebut.

Fokus pada situs web kamu dan bangun otoritas melalui konten blog jangka panjang
Banyak blogger baru memfokuskan seluruh energinya pada media sosial dan blog tamu. Meskipun ini bagus, platform ini tidak boleh menjadi tempat kamu membangun fondasi “rumah” konten kamu. Postinglah ke platform yang bisa kamu kendalikan sepenuhnya. Membangun rumah konten di platform orang lain tidak ada kepastian bahwa kamu akan selalu memiliki kendali penuh atas itu. Fokuslah pada posting di situs kamu sendiri untuk membangun otoritas merek. Habiskan sebagian besar waktu kamu untuk menerbitkan karya terbaikmu di sana.

Buat konten secara strategis dan konstan
Pembuatan konten tidak boleh dibiarkan begitu saja saat inspirasi menyerang. Sebaliknya, itu harus strategis, konsisten, dan direncanakan dengan baik. Blokir waktu khusus dalam jadwal harianmu untuk pembuatan konten secara khusus. Buat kalender editorial dengan topik yang sejalan dengan tanggal penerbitan tertentu.

Menjaga dan mempromosikan konten
Sama seperti rumah, konten membutuhkan perawatan dari waktu ke waktu. Tinjau konten yang ada setidaknya sekali setahun.

Perbarui statistik lama, perbaiki pemformatan, dan tambahkan cerita serta fakta baru jika memungkinkan. Promosikan konten yang kamu buat. Bagikan di media sosial. Pemasaran konten harus 20 persen waktu untuk pembuatan dan 80 persen untuk promosi.

Jika kamu memiliki konten yang unik dan berharga, kamu bisa membagikannya di media sosial yang audiens kamu gunakan, maka pemasaran konten kamu akan meraih sukses besar.**(Feb)

Exit mobile version