Topcareer.id – AstraZeneca Plc akan mengajukan persetujuan untuk vaksin COVID-19 di Jepang pada pertengahan Februari 2021, surat kabar Yomiuri Jepang melaporkan.
Meskipun perusahaan Inggris-Swedia ini memulai uji coba vaksin domestik sejak musim panas lalu, mereka telah tertinggal dari pesaingnya Pfizer Inc dalam jadwal untuk inokulasi massal publik Jepang, setelah Pfizer lebih dulu meminta persetujuan pemerintah Jepang pada Desember 2020.
“Yang dapat kami katakan untuk saat ini adalah bahwa kami akan meminta persetujuan pemerintah dalam waktu yang tidak terlalu lama,” kata juru bicara AstraZeneca.
Baca juga: Sekitar 250 Ribu Tenaga Kesehatan Sudah Disuntik Vaksin COVID-19
“Kami belum memastikan bahwa itu akan terjadi pada Februari,” kata juru bicara itu.
Jepang telah mendapatkan 120 juta dosis AstraZeneca, dan berencana untuk mendapatkan setidaknya 90 juta di antaranya dari pembuat obat dalam negeri yang akan membuat dan mendistribusikan suntikan.
Jepang sedang berusaha untuk memulai program vaksinasi dengan vaksin Pfizer pada akhir Februari 2021, dimulai dengan petugas kesehatan garis depan.**(Feb)