Topcareer.id – Ketika mempelajari keterampilan baru apa pun, kebanyakan orang salah berasumsi bahwa kinerja mereka saat ini akan mencerminkan seberapa banyak mereka menguasainya nanti.
Untuk alasan ini, banyak orang mencari cara untuk membuat pembelajaran lebih mudah dan nyaman. Sayangnya, ini adalah “ilusi metakognitif” dan merusak ingatan kamu dalam jangka panjang.
Saat-saat perjuangan menyebabkan otak memproses informasi lebih dalam, mengarahkan otak untuk meletakkan jejak ingatan yang lebih kuat yang akan tetap bersama kamu lebih lama.
Baca Juga: Orang Ber-IQ Rendah Berisiko Bunuh Diri
Dalam buku The Intelligence Trap, ada beberapa teknik yang dapat membantu meningkatkan inteligensia kamu.
Waspada terhadap materi yang terlalu mudah diproses
Buku teks yang sederhana dapat membuat kamu percaya bahwa dirimu sudah belajar dengan baik. Padahal, itu mengurangi kemampuan daya ingat jangka panjang. Kamu akan lebih kuat mengingat jika mempelajari materi yang lebih bernuansa. Jadi, jangan selalu mencari buku teks dengan poin-poin terlalu sederhana dan mudah dicerna.
Beri dirimu tes awal
Segera setelah kamu mulai menjelajahi suatu topik, paksa diri kamu untuk menjelaskan sebanyak mungkin materi yang sudah kamu ketahui. Eksperimen menunjukkan bahwa aktivitas ini mempersiapkan pikiran untuk menerima pembelajaran yang lebih dalam di kemudian hari.
Perluas materi yang kamu pelajari
Studi ilmiah dalam semua jenis disiplin ilmu menunjukkan bahwa mencampur banyak materi untuk dipelajari merupakan teknik yang cukup efektif karena itu membuat pengalaman belajar lebih menantang. Misalnya jika kamu berlatih sepak bola, selain berlatih untuk menggiring bola dan mencetak goal, kamu bisa juga menambah materi latihan dengan ragam teknik tendangan bebas.
Baca Juga: Tidur yang Cukup Penting untuk Tingkatkan Kemampuan Tubuh Lawan Covid-19
Variasikan lingkungan
Jika kamu cenderung belajar di tempat yang sama terlalu lama, isyarat dari lingkungan tersebut akan dikaitkan dengan materi, artinya isyarat tersebut dapat bertindak sebagai petunjuk yang tidak disadari. Dengan mengubah tempat belajar, kamu akan terhindar dari menjadi terlalu bergantung pada isyarat tersebut. Dalam satu percobaan, hanya berpindah kamar selama belajar bisa menghasilkan ingatan 21% lebih baik pada tes berikutnya.
Uji diri secara teratur
Mengambil tes secara teratur terbukti meningkatkan kualitas pembelajaran di banyak studi. Karena ujian akan memaksa pemikiran lebih aktif dan terlibat, sehingga memperkuat jejak memori dari materi. Jadi, kamu harus memasukkan jadwal pengujian mandiri dalam setiap sesi belajar kamu.
Belajar dari mengajar
Setelah mempelajari suatu materi, coba tanpa melihat catatan kamu jelaskan semua yang telah kamu pelajari kepada orang lain. Tindakan menjelaskan ini memaksa kamu untuk memproses materi lebih dalam dan terus menggali materi baru. Itulah sebabnya guru atau instruktur walaupun mereka membagikan pengetahuannya, bukannya semakin berkurang tetapi justru bertambah ilmunya.**(RW)
