Topcareer.id – Karier kamu adalah perjalanan yang berkelok-kelok dengan banyak pelajaran di dalamnya untuk kamu jelajahi.
Tidak peduli di mana karier kamu berada, tentunya banyak pelajaran dalam setiap pekerjaan yang kamu pilih.
Suatu hari, saat kamu berusaha mengembangkan karier, mungkin kamu berpikir ada pelajaran yang belum kamu sadari.
Banyak pelajaran karier yang kerap kali orang terlambat menyadarinya, bahwa ada lebih banyak hal daripada sekadar menyibukkan diri dengan pekerjaan.
Berikut ini 10 pelajaran terbaik dalam karier yang sebaiknya kamu ingat sekarang, sebelum terlambat!
Bagian kedua dari artikel:
6) Diversifikasi
Jika kamu hanya melakukan apa yang kamu ketahui atau kuasai, kamu akan menemukan bahwa kamu hanya ahli dalam satu hal.
Kamu harus tertarik pada banyak pelajaran serta hal berbeda. Jika tidak, kamu bisa terjebak dalam karier yang tidak kamu sukai.
7) Kamu bisa maju sendiri, tapi kamu bisa melangkah lebih jauh bersama-sama
Pelajaran untuk hal ini adalah kerja tim bisa membuat impian itu berhasil.
Banyak orang mengklaim enggan bekerja dalam tim, tetapi kemampuan untuk bekerja dengan baik dalam tim sangat penting untuk sukses.
Gagasan tentang single fighter adalah mitos, setiap ide besar membutuhkan tim untuk mewujudkannya.
Baca juga: 3 Pelajaran Kewirausahaan Dari Bruce Lee
8) Khawatir tidak bisa apa-apa
Penangkal rasa takut dan kecemasan adalah tindakan dan kesibukan.
Jika kamu membuang-buang waktu karena takut mengejar ide, angkat bicara, atau khawatir tentang pendapat orang lain, tujuanmu tidak akan tercapai.
Namun, jika kamu menyingkirkan kekhawatiran dan ketakutan lalu mengambil tindakan, kamu akan menemukan bahwa kamu tidak khawatir tentang apa pun.
9) Kegagalan bukanlah akhir
Jika kamu menyerah saat gagal, kamu tidak akan mendapat apa-apa. Daripada menyerah, cobalah lihat kegagalan sebagai awal perjalanan baru.
Berani mencoba kembali dan kembangkan diri dan raih kemungkinan besar untuk bisa berhasil di bidang lain.
10) Kebahagiaan adalah sebuah perjalanan, bukan tujuan
Begitu banyak orang menunda kebahagiaan dengan berpikir, “Saya akan bahagia saat mendapatkan pekerjaan itu.”
Padahal sebenarnya kamu bisa memilih untuk bahagia kapan saja. Kebahagiaan adalah kebiasaan dan pilihan.
Tidak peduli bagaimana situasi kamu, jika kamu bisa mengambil pelajaran dengan sikap bahagia, kamu akan lebih sukses.**(Feb)