Topcareer.id – Kementerian Kesehatan Thailand mengatakan lebih dari 600 pekerja medisnya yang menerima dua dosis vaksin Sinovac telah terinfeksi COVID-19.
Dari 677.348 tenaga medis yang menerima dua dosis Sinovac, 618 terinfeksi, menurut data kementerian kesehatan dari April hingga Juli 2021.
Seorang perawat telah meninggal dan seorang pekerja medis lainnya dalam kondisi kritis.
Sebuah panel ahli di Thailand telah merekomendasikan dosis ketiga untuk memicu kekebalan bagi pekerja medis yang berisiko.
“Ini akan menjadi vaksin yang berbeda, baik vektor virus AstraZeneca atau vaksin mRNA, yang akan diterima Thailand dalam waktu dekat,” kata pejabat kesehatan senior Sopon Iamsirithawon.
Pengumuman itu muncul ketika negara Asia Tenggara itu melaporkan rekor tertinggi 9.418 sebanyak kasus infeksi pada Minggu (11/7).
Baca juga: Miris, Pekerja Medis Jadi yang Paling Berisiko Tertular Virus korona
Mayoritas pekerja medis dan garis depan Thailand diberi vaksin Sinovac setelah Februari dan vaksin AstraZeneca baru tiba Juni lalu.
Thailand mengharapkan sumbangan 1,5 juta vaksin Pfizer dari Amerika Serikat akhir bulan ini sebanyak 20 juta dosis.**(Feb)