Topcareer.id – Serat merupakan nutrisi penting bagi tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi serat dapat meningkatkan kesehatan.
Menurut Joanne Slavin, seorang profesor ilmu makanan dan nutrisi di University of Minnesota, makanan berserat tinggi juga menyediakan bakteri baik di usus.
Makanan tinggi serat juga membantu mencegah peradangan berbahaya di tubuh kamu yang bisa menyebabkan penyakit.
Jadi, penting untuk secara konsisten mendapatkan cukup serat dalam makanan sehari-hari kamu untuk menuai manfaatnya.
Dalam sehari sebaiknya kamu mengonsumsi serat sekitar 28 gram untuk hasil yang optimal.
Berikut ini cara simple untuk menambahkan serat ke dalam menu harian kamu.
1) Kacang
Kacang-kacangan adalah salah satu makanan berserat tinggi yang paling sederhana untuk ditambahkan ke dalam menu kamu.
Satu cup kacang-kacangan memiliki 14 hingga 19 gram serat, yang merupakan 56 hingga 76 persen dari nilai harian.
Manfaatkan kandungan seratnya dengan mengonsumsinya satu atau dua kali sehari.
Kamu bisa menambahkannya ke salad dan memakannya di piring dengan atau sebagai pengganti nasi.
2) Kulit jeruk
Jangan membuang kulit jeruk. Kamu bisa coba keringkan, lalu haluskan kulitnya dalam blender atau food processor sampai menjadi bubuk.
Tambahkan sesendok bubuk ke smoothie, yogurt, atau teh kamu. Trik ini tidak hanya meningkatkan asupan serat, tetapi juga membantu mengurangi sisa makanan.
3) Tambahkan sedikit bawang bombay
Biarlah sedikit, tapi itu membantu. Jangan mengabaikan hal-hal sederhana seperti menambahkan bawang ke piring ke dalam menu kamu.
Bawang mengandung inulin, suatu serat larut yang membantu merangsang “bakteri baik” di usus.
Saat kamu membuat salad atau sandwich, tambahkanlah sayuran apa pun yang kamu temukan.
Baca juga: Waspada! Kelebihan Gula Sebabkan Kerusakan Sistem Kekebalan
4) Alpukat
Satu buah alpukat mengandung 18 gram serat. Selipkan sepotong alpukat berserat tinggi ini ke dalam sandwich kamu.
Selain itu, kamu juga bisa memotong-motong dan menambahkannya ke smoothie. Lebih baik lagi, makan alpukat dengan telur atau sayuran.
5) Tetap terhidrasi
Meski bukan asupan serat, namun menjaga asupan cairan adalah kunci agar serat terproses dengan baik di dalam tubuh.
Serat bekerja paling baik ketika tubuh terhidrasi dengan baik, karena air membantu serat bergerak melalui sistem pencernaan.**(Feb)