Topcareer.id – CEO Google Sundar Pichai mengatakan perusahaan memperpanjang waktu karyawan untuk kerja jarak jauh dan tidak ngantor hingga 18 Oktober di tengah wabah Covid-19 terbaru.
Dalam email kepada karyawan Rabu (28/7/2021), Pichai juga mengatakan perusahaan akan meminta siapa pun yang datang ke kantor untuk divaksinasi, dimulai di AS dalam beberapa minggu mendatang.
Catatan Pichai mewakili penundaan kedua dalam pengembalian kantor terhadap lebih dari 130.000 lebih karyawannya di tengah pandemi yang sedang berlangsung.
Pada bulan Desember, Google menunda kembali ke kantor atau work from office (WFO) hingga 1 September, setelah itu karyawan akan diminta untuk bekerja secara langsung setidaknya tiga hari seminggu.
“Kami sangat senang bahwa kami telah mulai membuka kembali kantor kami dan mendorong Googler yang merasa aman untuk datang ke kantor yang telah dibuka untuk terus melakukannya,” kata Pichai dalam emailnya, dikutip dari laman CNBC, Jumat (30/7/2021).
Baca juga: Facebook Wajibkan Vaksinasi Covid-19 Untuk Pekerja Di AS Yang Ngantor
“Pada saat yang sama, kami menyadari bahwa banyak Googler melihat lonjakan di komunitas mereka yang disebabkan oleh varian Delta dan khawatir untuk kembali ke kantor.”
Pichai mengatakan perusahaan akan memantau data dengan hati-hati dan memberi tahu karyawan setidaknya 30 hari sebelumnya sebelum beralih ke rencana pengembalian penuh ke kantor. Dia juga mencatat bahwa karyawan dalam “keadaan khusus” akan dapat melamar bekerja dari rumah selama sisa tahun ini.
Awal bulan ini, Apple menunda rencana kembali bekerja hingga Oktober, dan negara bagian California minggu ini mengumumkan bahwa semua pekerja negara bagian akan diminta untuk menunjukkan bukti vaksinasi pada 2 Agustus.
Meskipun mengalami kemunduran, Pichai membunyikan nada optimis dalam catatannya. “Melihat Karyawan Google bersama di kantor beberapa minggu terakhir ini membuat saya optimis, dan saya menantikan hari-hari yang lebih cerah di masa depan.”
“Saya berharap langkah-langkah ini akan memberi semua orang ketenangan pikiran saat kantor dibuka kembali,” ujarnya.**(Feb)