Topcareer.id – San Marino, adalah negara terkecil dalam sejarah yang baru pertama kali memenangkan medali di Olimpiade.
Atlet tembak Alessandra Perilli menjadi pahlawan baru negara mikro yang berpenduduk 34.000 jiwa itu.
Ia memenangkan medali perunggu dalam cabang olahraga menembak pada Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar di Asaka Shooting Range.
Kemenangan Perilli memastikan bahwa San Marino sekarang menjadi negara terkecil dalam sejarah yang memenangkan medali di Olimpiade.
“Hari yang luar biasa untuk menjadi orang Sammarina,” cuit akun penggemar San Marino.
Perilli menghadapi lawan yang cukup hebat seperti Zuzana Rehak Stefecekova dari Slovakia, yang mencapai 43 dari 50 targetnya untuk mencetak rekor Olimpiade dan memenangkan medali emas. Sementara itu Kayle Browning dari Tim USA meraih perak.
Ia pernah nyaris meraih medali di Olimpiade 2012 lalu. Dirinya sempat absen, lalu kembali di Olimpiade Tokyo 2020.
Baca juga: Ketua WHO Dukung Pelaksanaan Olimpiade Tokyo di Tengah Pandemi
Alessandra Perilli yang berusia 33 tahun itu akhirnya sekarang memenangi medali perunggu dan membawa San Marino meraih medali di ajang Olimpiade setelah 24 kali ikut serta!
“Saat final, ketika penembak kelima keluar, saya pikir, saya tidak mau lagi berada di posisi keempat, jadi saya harus berhasil,” kata Perilli kepada wartawan.
“Ini medali pertama bagi saya dan negara saya. Kami negara kecil tapi sangat bangga,” katanya usai penyerahan medali.**(Feb)
